Jeep Cherokee XJ Tega Potong Bodi, Jadi Pikap Buat Angkut Motor Trail

Andhika Arthawijaya,Luthfi Abdul Aziz - Senin, 13 September 2021 | 15:10 WIB

Modifikasi Jeep Cherokee XJ, disulap jadi pikap Comanche (Andhika Arthawijaya,Luthfi Abdul Aziz - )

GridOto.com - Jeep Cherokee XJ yang aslinya merupakan SUV, kini sudah dibelah beberapa bagian bodi oleh sang ownernya.

Adalah pria bernama Adi Rasyid yang tega mengobrak-abrik separuh bodi Jeep Cherokee XJ, terutama pada bagian belakang.

Alasannya sih agar mudah kalau mau bawa motor trail menuju lokasi trek, dan membutuhkan sarana untuk hobinya tersebut.

Tapi, punya pikap yang umum rasanya kurang greget, maka Adi coba mulai mencari pikap apa yang paling cocok untuk bawa motor trailnya.

Baca Juga: Restorasi Jeep Cherokee XJ Bikin Ngiler Serasa Baru Keluar Pabrik

Dok. JIP
Pemilik tega potong sasis demi wujudkan Cherokee pikap (Comanche)

“Tapi, kepingin cari yang beda dari yang lain,” ucap Adi yang saat ini berdomisili di Makassar, Sulawesi Selatan.

Beruntung Adi kenal dengan Farid, pemilik bengkel Auto Design, yang terletak di Pejaten, Jakarta Selatan.

Karena Farid cukup kelotokan dengan Cherokee, “Kalau mau pikap, mending kita bikin aja Jeep Comanche,” tawar Farid pada Adi.

Dok. JIP
Pintu bak beda dari Comanche asli, karena mengikuti bentuk desain lampu Cherokee Country

Adi pun langsung setuju dengan usul Farid, “Wah, kapan lagi punya kendaraan pikap yang beda sendiri dari yang lain,” celetuknya.

Untungnya ada sebuah Cherokee yang sudah lama tidak jalan, “Nah, kalau dapat bahan begini jadi lebih tega motong-motongnya,” jelas Farid yang bertugas mengubah Cherokee jadi Comanche.

Baca Juga: Cari Jeep Cherokee XJ Bekas, Harga Pasaran Terbaru di Jabodetabek

Dok. JIP
Sasis tetap andalkan uniframe atau monokok Cherokee, namun disambung 40 cm di bagian tengah

Sebelum memulai ‘pembedahan’, literatur tentang Comanche pun dikumpulkan terlebih dahulu.

“Untungnya dapat di salah satu situs yang ngasih lengkap hitungan dimensi Comanche mulai dari bak, sasis, dan pilar B,” ucap Farid.

Cherokee bahan tadi pun langsung dipotong mulai dari kabin depan atau mulai dari pilar B.

Bodi serta sasis bagian depan tidak ada masalah untuk membuat Comanche.

Dok. JIP
Gardan depan pakai Dana 30, sementara belakang Dana 35

Tinggal memikirkan saja bagian bak yang memiliki bentuk khas, karena garis baknya mirip dengan bodi Cherokee.

“Aslinya Comanche pakai sasis ladder frame untuk bagian baknya, dari pada harus bikin lagi sasis sepanjang itu, mending sambung saja sasis buatan sekitar 40 centimeter di tengah.”

“Jadi bagian baknya tetap pakai sasis monokok, karena ngambil dari bodi belakangnya Cherokee. Biar keliatan pakai ladder frame cukup dicat warna hitam saja,” jelas farid.

Dok. JIP
Dasbor hasil lungsuran Cherokee Country, bikin interior terlihat mewah

Bagian pilar B pun dibuat dengan plat baru yang dibentuk mengikuti asli pilar B Comanche.

“Untungnya dapat hitung-hitungan dimensi pilar Comanche yang benar, tinggal bikin kisi-kisi udara yang terdapat di pilar B semirip mungkin,” jelas Farid.

Dok. JIP
Mesin ganti AMC 242 High Output milik Cherokee Country, lebih bertenaga ketimbang bawaan Cherokee Limited

Setelah memakan proses pengerjaan setahun lebih, duplikat Comanche short wheelbase ini berdiri dengan dimensi dan bentuk bodi yang sebenarnya.

Adi pun sekarang punya tunggangan unik untuk mengangkut hobinya kemana saja.

 

DATA MODIFIKASI :

Mesin & Transmisi: AMC 242 High Output, gearbox OEM Cherokee Country, gardan Dana 30 (depan) & Dana 35 (belakang), final gear 4:56

Suspensi & Kaki-Kaki: Shockbreaker KING Reservoir 10”, per Rubicon Express 5” (depan) & OEM Cherokee (belakang), suspensi Drop Kit Custom, pelek Mickey Thompson 15”, ban BF-Goodrich KM2 33”

Eksterior & Interior: Grille Cherokee Country, bumper belakang Custom Otodesign, dashboard Cherokee Country

Bengkel: Otodesign