Berada di Atas Laut, Tol Bali Mandara Bisa Ditutup Sewaktu-waktu Karena Hal Ini

Dia Saputra - Kamis, 9 September 2021 | 16:45 WIB

Tol Bali Mandara Dari Udara (Dia Saputra - )

GridOto.com - Sebagian besar masyarakat Indonesia pasti tak asing bila mendengar kata jalan tol.

Yups, tol adalah jalan yang dibuat untuk mempersingkat jarak tempuh dari satu daerah ke daerah lain.

Bahkan untuk mempersingkat jarak tempuh, di Indonesia ada jalan tol yang dibangun di atas laut lho.

Jalan tol di atas laut yang ada di Indonesia saat ini (2021) adalah Tol Bali Mandara dengan panjang 12,7 km.

Melansir bpjt.pu.go.id, Mandara adalah singkatan dari kata 'Maju, Aman, Damai, dan Sejahtera'.

Kompas.com
Jalan Tol Bali Mandara

Tol ini dibangun untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Bali Selatan yang menghubungkan segitiga emas antara Ngurah Rai, Benoa, dan Nusa Dua.

Selain itu, Tol Bali Mandara juga menjadi pelengkap akses jaringan jalan di Pulau Bali untuk mempermudah akses ke pelabuhan maupun kawasan wisata.

Meski berada di atas laut, jalan tol ini tetap mengusung desain yang memiliki estetika, keindahan arsitektur, serta budaya khas Bali.

Baca Juga: Volume Kendaraan di Jalan Tol Bali Mandara Diprediksi Turun Selama Libur Lebaran 2021, Berikut Rinciannya

Untuk saat ini, Tol Bali Mandara adalah satu-satunya jalan tol di Indonesia yang memiliki jalur untuk motor alias roda dua.

Penjagaan di tol ini dilakukan dengan ketat dan dipantau selama 24 jam nonstop menggunakan CCTV yang dipasang di beberapa titik.

Kendaraan yang melintas di jalan tol ini harus mematuhi batas kecepatan sesuai ketentuan PT Jasa Marga Bali Tol Tbk.

Selain itu, ruas tol ini bisa ditutup sewaktu-waktu oleh pengelola karena beberapa faktor.

Salah satunya karena embusan angin yang mencapai 40 km per jam atau lebih.

Hal itu dilakukan untuk menghindari risiko kecelakaan saat laju kendaraan tidak stabil karena embusan angin.