GridOto.com - Bagi Dwi Lismintoro, Yamaha Mio Sporty tahun 2004 miliknya sangat bersejarah, hingga tak heran ia rela melakukan restorasi modifikasi (restomod) total.
Yups, cowok yang akrab disapa Dwi ini bercerita jika ia melakukan restomod untuk mengembalikan kondisi prima Yamaha Mio Sporty kesayangannya.
"Ini motor banyak banget kenangan dan jasanya, salah satunya mengantar saya berjuang daftar POLRI. Makanya saya hargai jasanya dengan bikin ganteng dia lagi," tutur Dwi kepada GridOto Modif.
Yang namanya restorasi, pastinya Dwi mengganti dan membuat part yang usang bahkan rusak kece lagi salah satunya sektor bodi.
Baca Juga: Yamaha RX-King Glowing Kena Restomod, Jeroan Mesinnya Dibikin Ngebut
Untuk bodi, bro Dwi merepaint bodi halus bawaan motor matic lawasnya ini dengan warna biru metalik.
"Kalau bodi masih orisinal tapi gue repaint biru lebih terang sedikit, nah bodi kasarnya yang gue ganti baru semua," sambung Dwi.
Lanjut, bro Dwi pun mengganti lampu depan (headlamp) baru dan pasang lampu sign milik Yamaha Mio MX.
Tak kalah kece, coba perhatikan sektor setang terutama speedometernya sob tentunya enggak standar loh.
Baca Juga: Pasang Pelek Ini Restomod Yamaha Mio Lawas Kaki-kakinya Makin Kece
Enggak main-main, bro Dwi mencangkok speedometer digital baru lansiran KTC Kytaco yang dipasangkan pada Yamaha Mio Sporty miliknya.
"Biar lebih modern dong, motornya boleh tua tapi gayanya tetap muda. Speedometer digital ini multifungsi, ada RPM, bensin, kilometer,trip sampai jam kayak motor sekarang," tunjuk Dwi ke speedometer motornya.
Bukan hanya speedometer kece, kami juga melihat sepasang handel rem orisinal motor dipensiunkan digantikan dengan handel rem berlabel Racing Boy (RCB).
Lanjut, sedikit melirik ke area kaki-kaki topangan Yamaha Mio Sporty ini juga kece dengan setup pengereman yang diuprade sob.
Baca Juga: Tren Lagi, Yamaha Mio Sporty Tampil Fresh Berkat Restomod Simpel Kece
Untuk pengereman, bro Dwi mempercayakan kaliper rem RCB plus disc brake berukuran lebih besar ketimbang standar.
"Gue upgrade pengereman full RCB dari master sampai kaliper rem RCB 2 piston. Nah disc brakenya KTC ukuran 260mm plus braket KTC juga," sambungnya ramah.
Bagian belakang pun ikut diupgrade, alhasil bro Dwi memasangkan sokbreker KTC Ekstreme agar handling motor dan tampilan makin oke.
Tetap mengandalkan pelek bawaan motor, Dwi merepaint pelek berkelir putih plus memasangkan ban baru berlabel FDR.
Masih disekitar kaki-kaki, bak CVT Yamaha Nouvo pun dicangkok dan dipasangkan menggantikan bak CVT bawaan motor.
Terakhir,Yamaha Mio Sporty ini makin kece dengan aksen krom pada sokbreker depan, behel, knalpot, standar dan footstep dan repaint rumah kipas plus pasang kipas 5VV dan baut Probolt Titanium asal Thailand.
"Dari pada dijual sayang kenangannya, sekarang juga lagi musim nih Yamaha Mio Lawas yauda gue cakepin dan modif aja biar joss lagi hehe" kelakar Dwi saat kami temui di FLY Motor Jakarta.