GridOto.com - Walau sudah berhati-hati, tak sedikit pengendara yang terjatuh karena hal tidak terduga.
Oleh sebab pakar safety riding banyak yang memberi tips untuk meminimalisir cedera saat jatuh dari motor.
Salah satu yang memaparkan teknik jatuh adalah Johanes Lucky, Manager Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM).
Johanes Lucky menjelaskan, ada beberapa teknik khusus untuk meminimalisir cedera saat terjatuh.
"Yang pertama adalah melepaskan diri dari motor," buka Johanes Lucky dikutip dari press release Astra Motor Yogyakarta.
Johanes mengatakan, motor sudah jadi kendaraan yang memiliki sisi emosional bagi pengendara.
Bahkan saat terjatuh, pemilik kendaraan masih mempunyai rasa khawatir akan kehilangan motor kesayangannya.
Sebab itu ada bikers yang memegang motornya meski ia sedang mengalami hal yang tak diinginkan.
Baca Juga: Begini Cerita Bripda Mutiara, Naik Moge Sambil Freestyle Sampai Jatuh dari Motor
"Justru hal itu memiliki potensi bahaya yang lebih tinggi. Terlebih bila kendaraan terbakar," terangnya.
Padahal melepaskan diri dari motor saat terjatuh bisa memberi pengendara momen untuk berguling ke tepi jalan.
"Berguling setelah melepaskan motor juga masuk dalam teknik jatuh," lanjut Johanes.
Pastinya tidak asal berguling, tetapi ada teknik berguling untuk meminimalisir cedera.
Salah satunya adalah melipat kedua tangan ke bagian dada dengan posisi memeluk atau melingkari tubuh.
Selain itu, menunduk dengan dagu menempel pada dada juga masuk dalam teknik berguling yang aman.
"Yang tak kalah penting adalah arah dalam berguling," jelas Manager Safety Riding AHM ini.
Ia menegaskan, berguling ke sisi kiri jalan bisa meminimalisir resiko terjadinya benturan dengan kendaraan lain.
Setelah berada di tepi jalan, bikers tidak disarankan untuk langsung berdiri.
"Lebih baik diam sejenak. Coba melakukan gerakan tangan atau kaki dulu," papar pria ramah ini.
Walau kondisi tampak tidak ada luka berat, bikers tetap perlu melakukan pemeriksaan ke rumah sakit terdekat.
"Pada praktiknya, teknik jatuh tidak semudah seperti saat disampaikan," tambahnya.
Johanes menyarankan masyarakat untuk memakai perlengkapan berkendara sesuai standar.
Untuk meminimalisir terjadinya hal yang tak diinginkan, bikers juga harus bisa mengendalikan emosi saat berkendara.
"Selain itu, memahami prediksi dan melakukan antisipasi saat berkendara juga penting," pungkasnya