GridOto.com - Guna mensupport konsumennya di Indonesia, Isuzu siap menyediakan suku cadang untuk Panther dalam jangka panjang.
Seperti yang diketahui, Isuzu Panther telah resmi ‘disuntik mati’ oleh Isuzu pada Februari 2021.
Model ini merupakan salah satu dari sedikit sekali merek ikonik di Indonesia.
Pasalnya, mobil berjenis multi purpose vehicle (MPV) dengan mesin diesel ini pertama kali meluncur pada 1991.
30 tahun yang lalu, Isuzu langsung memproduksinya secara lokal sejak awal.
Meski unitnya tidak lagi dijual, Isuzu tetap menjamin ketersediaan suku cadang Panther bagi para konsumen yang membutuhkannya.
Marketing Division Head PT. Isuzu Astra Motor Indonesia, Attias Asril mengatakan, sebenarnya secara normatif pabrikan wajib menyediakan spare part selama 8-10 tahun setelah Panther ‘tutup usia’.
Namun, Attias mengakui kalau Isuzu siap untuk memenuhi permintaan konsumen lebih dari itu.
Baca Juga: Tinggal Pilih! Harga Mobil Bekas Isuzu Panther 2000-2017, Nih Daftarnya
Baca Juga: Harga Mobil Bekas Isuzu New Panther 2011, Tipe Ini Sudah di Bawah Rp 120 Jutaan
"Selama permintaannya masih ada akan tetap kami sediakan. Paling tidak di bengkel resmi seperti dealer-dealer kami tetap akan ada," ujar Attias kepada GridOto.com, Selasa (25/8/2021).
Disampaikan pula olehnya, dengan begitu konsumen tidak perlu khawatir, karena selama populasinya masih ada, suku cadang Isuzu Panther pun tetap tersedia.
“Sesuai moto real partner, real journey, selama mobilnya masih terlihat di jalan, suku cadangnya pun akan tetap ada,” tutupnya.
Sebagai tambahan informasi, Isuzu Panther sempat menjadi produk yang amat diandalkan Isuzu di Indonesia.
Pada 2007, Indonesia pernah mengekspornya meski hanya berlangsung selama beberapa tahun.
Mantan pesaing Toyota Kijang dan Toyota Kijang Innova ini mulai terpinggirkan pada 2008.
Prinsipal Isuzu di Jepang mulai memfokuskan diri untuk mengembangkan serta menjual mobil-mobil komersial di setiap pasar.