GridOto.com - Gampang banget, begini cara mudah merawat jari-jari di pelek motor supaya lebih awet.
Pelek model jari-jari masih digunakan umumnya di motor dengan desain klasik atau motor trail.
Nah, buat kalian yang mungkin baru pertama kali pakai pelek model jari-jari, begini cara mudah merawat jari-jari pelek supaya lebih awet.
"Yang terpenting itu tentu kebersihan, sebisa mungkin jangan biarkan pelek jari-jari ini kotor sampai parah," buka Dimas Prasetyo dari JBB Pokabar spesialis press pelek.
Baca Juga: Jangan Biarkan Roda Belakang Terpasang Tanpa Ring, Ini Efeknya
"Pelek jari-jari itu gampang sekali berkarat terutama di ujung batangnya, makanya kalau motor kotor segera cuci supaya tidak mudah karat," tambahnya.
Untuk motor-motor tipe trail bisa ditambahkan pelindung plastik seperti sedotan agar tanah dan kotoran tidak mudah menempel di jari-jari yang akhirnya malah bikin pelek jadi rusak.
Pelindung jari-jari ini banyak dijual di toko aksesori trail.
Selain itu agar jari-jari tidak gampang penyok selalu cek tekanan ban dan kekencangan jari-jari pelek.
Baca Juga: Switch Standar Samping Yamaha NMAX Rusak? Segini Harga Partnya
"Paling sering itu ban sudah terlalu kempis tapi motor tetap dipakai, risikonya tentu jari-jari jadi rawan bengkok," lanjut Dimas yang buka workshop di Jl. Dr Setia Budi, Pondok Kacang, Tangerang Selatan.
"Lalu jari-jari juga jangan asal kencang, tapi yang terpenting harus selalu cek kekencangannya jangan sampai ada yang kendur," lanjutnya lagi.
"Karena jari-jari yang tidak kencang bisa bikin motor tidak stabil dan juga rawan terlepas, nanti bisa bikin jerujinya rusak juga," wantinya.
Makanya untuk pengguna pelek jari-jari disarankan untuk melakukan penyetelan minimal satu tahun sekali agar mengetahui kondisi jari-jari pelek dan bikin lebih awet.