GridOto.com - Kesempatan Valtteri Bottas bertahan di Mercedes untuk F1 2022 mendatang sudah hampir sirna.
Valtteri Bottas disebut-sebut hampir pasti ditendang meskipun belum ada pengumuman resminya.
Nama George Russell akan naik dari tim Williams untuk menggantikan Bottas di tim Mercedes musim depan.
Meski demikian, Bottas tampak belum mau menyerah untuk melepaskan kursinya.
Bottas masih tidak yakin dirinya akan ditendang dari tim yang sudah dibelanya sejak tahun 2017 lalu ini.
"Masih harus dilihat apa yang terjadi nanti. Aku tak berpikir akan ada berita dalam waktu dekat, semuanya akan jelas pada saatnya. Semuanya berjalan dengan arah yang benar," ungkap Bottas dilansir GridOto.com dari F1i.com.
Meski masih yakin akan bertahan di Mercedes, Bottas mengakui pihaknya juga menjalin diskusi dengan tim lain.
"Aku tak bisa bilang dengan siapa kami berbicara dan bagaimana jalannya, tapi benar sedang ada diskusi jadi kami bisa mencari solusi terbaik untuk musim depan," sambung pembalap asal Finlandia ini.
Baca Juga: Jelang F1 Belgia 2021, Bos Mercedes dan Bos Aston Martin Diduga Terlibat Persekongkolan Jahat
Bottas mengaku bahwa dirinya didukung oleh Lewis Hamilton untuk bertahan di Mercedes.
"Ya, Lewis bilang langsung kepadaku bahwa memilihku untuk jadi rekannya. Kami bersama bisa melakukannya dengan baik," jelas Bottas.
Bottas tahu bahwa pendapat pembalap lain tak bisa mempengaruhi keputusan tim.
Tapi untuk Lewis Hamilton, yang juga memiliki saham besar di tim, mungkin saja bisa membantu Bottas.
Sejauh ini, Bottas memang memainkan perannya dengan baik sebagai pembalap kedua.
Posisinya tidak mengancam Hamilton sebagai tulang punggung Mercedes, makanya juara dunia 7 kali tersebut menyukaiya.