GridOto.com – Jangan sampai kelewatan, kapan waktu yang tepat untuk cek atau setel ulang kekencangan rantai motor?
Ketika motor dikendarai, rantai sebagai penyalur tenaga mesin ke roda bisa bergerak naik turun.
Karena pergerakan rantai akibat proses ganti gigi saat akselerasi dan deselerasi ketika motor melaju, akibatnya kondisi rantai perlahan bisa kendur.
“Makanya kekencangan rantai penting diperhatikan dan perlu segera disetel ulang apabila sudah tampak kendur,” jelas Dimas, mekanik bengkel Jaya Motor yang ada di Ciputat, Tangerang Selatan.
Baca Juga: Terjawab, Ini Fungsi Plat Besi Melingkar di Gir Belakang Motor
Kalau di bengkel resmi, periksa dan setel ulang kekencangan rantai motor dilakukan ketika jadwal servis berkala atau per empat bulan.
Tergantung dari gaya berkendara pengguna motor, enggak ada waktu pasti kapan sebaiknya setel ulang kekencangan rantai.
Sebab semakin agresif motor dikendarai atau bawa beban berlebih, kekencangan rantai berpeluang lebih cepat kendur sehingga perlu di stel ulang.
“Idealnya harus cek sendiri, caranya dengan parkir pakai standar tengah dalam posisi mesin mati, lalu tekan rantai untuk tau jarak main ke atas dan bawahnya,” lengkapnya.
Baca Juga: Jangan Asal Kencang, Pahami Jarak Bebas Rantai Motor Saat Penyetelan
Jika saat dicek rantai bisa naik turun lebih dari 3 cm, maka artinya harus segera di setel ulang.
Caranya bisa setel ulang rantai motor sendiri atau bisa serahkan saja ke bengkel kepercayaan kalian kalau masih ragu.
Untuk setel ulang kekencangan rantai juga sebenarnya gampang.
Kalian tinggal kendurkan baut as roda belakang, lalu mundurkan posisi as roda untuk membuat rantai lebih kencang, atau majukan posisi as roda untuk mengendurkan rantai.
Awas, rantai yang terlalu kencang juga membuat kerja mesin lebih berat dan bikin rantai rawan putus.
Makanya, rantai motor harus disetel pas sesuai dengan anjuran pabrikan.