GridOto.com - Andretti Autosport mengumumkan niatnya untuk mengambil alih kepemilikan salah satu tim di F1.
Usai hadir di Indycar dan Formula E, Andretti Autosport memang sudah lama mengungkapkan targetnya untuk berkompetisi di ajang balap jet darat tersebut.
Sejauh ini, tim Andretti Autosport sudah berhasil berjaya di IndyCar dan beberapa ajang balap roda empat.
Masuk ke F1 akan jadi pencapaian lebih bagi pemilik tim asal Amerika Serikat ini, Michael Andretti, di dunia balap.
"Akan jadi luar biasa, tapi masih ada jalan panjang untuk mewujudkannya. Jika kesempatan datang, kami akan melakukannya," ungkap Michael Andretti dilansir GridOto.com dari PlanetF1.
"Tapi kami masih belum berada di sana," imbuhnya.
Sebenarnya Andretti Autosport bisa saja masuk ke F1 sebagai tim baru, hanya saja mereka segan memakai cara tersebut karena uang masuk yang besar.
Maka dari itu, membeli tim yang sudah ada di F1 akan jadi solusi yang lebih hemat dan efektif.
Baca Juga: Terungkap, Valtteri Bottas Bilang Tidak Mudah Jadi Rekan Lewis Hamilton di Tim Mercedes
Baca Juga: Ada Peluang Tim Baru Masuk ke F1, Renault Siap Jadi Pemasok Mesin
Adapun Andretti Autosport terus dikaitkan dengan 3 tim terbawah F1 dalam beberapa tahun terakhir.
Pertama ada tim Haas yang memang sempat diterpa isu kebangkrutan sejak tahun lalu.
Namun ayah Nikita Mazepin, Dmitry Mazepin, hampir dipastikan jadi pemilik baru jika tim Haas memang dijual.
Andretti dikabarkan sudah menjalin komunikasi dengan pemilik Haas, Gene Haas, namun masih belum berlanjut ke tahap yang lebih intens.
Tim asal Amerika Serikat ini kemudian mengalihkan targetnya ke Williams dan Alfa Romeo.
Untuk Williams relatif lebih aman karena keuangan tim cukup stabil sekarang ini dengan hadirnya Dorilton Capital sebagai pemilik baru.
Alfa Romeo jadi yang paling masuk akal buat Andretti.
Pabrikan Alfa Romeo berpeluang untuk meninggalkan F1 dan mengubah nama tim kembali ke Sauber.