GridOto.com – Pembalap Belanda, Nyck de Vries meraih gelar juara dunia Formula E 2020-2021, meskipun hanya finish di urutan delapan pada seri terakhir Berlin ePrix, Jerman, Minggu (15/8/2021).
Nyck de Vries yang lahir di Sneek, Belanda dan balapan untuk tim Mercedes-EQ ini memiliki darah keturunan Indonesia.
Dalam sebuah wawancara dengan Formula E pada November 2019, Nyck de Vries yang memulai karier di balap Formula E pada musim 2019-2020, menceritakan dirinya masih memiliki darah Indonesia yang berasal dari nenek buyutnya.
Pembalap Belanda yang pernah satu tim dengan Sean Gelael di balap F2 ini bilang, "Satu kali saya datang ke Indonesia bersama teman saya, Sean Gelael dan dari dalam diri saya itu terasa seperti pulang ke kampung halaman."
Indonesia ikut bangga juga nih, karena Nyck de Vries yang meraih gelar juara dunia Formula E 2020-2021, tercatat sebagai juara dunia Formual E termuda sejak balap mobil formula listrik ini dimulai pada 2014-2015.
Baca Juga: Tersingkir dari Bursa Pembalap F1, Nyck de Vries Juara Dunia Formula E 2020-2021
Setelah finish di urutan delapan pada balapan terakhir di Berlin ePrix hari Minggu (15/8/2021) dan dikukuhkan sebagai juara dunia Formula E, Nyck de Vries berusia 26 tahun.
Berikut daftar juara dunia Formula E:
Musim Balap | Juara Dunia | Usia |
2014-2015 | Nelson Piquet Jr. | 30 tahun |
2015-2016 | Sebastien Buemi | 28 tahun |
2016-2017 | Lucas di Grassi | 33 tahun |
2017-2018 | Jean-Eric Vergne | 28 thun |
2018-2019 | Jean-Eric Vergne | 29 tahun |
2019-2020 | Antonio Felix da Costa | 29 tahun |
2020-2021 | Nyck de Vries | 26 tahun |