GridOto.com – Berita mengejutkan muncul hari Kamis (12/8), tim Yamaha melarang Maverick Vinales balapan di MotoGP Austria 2021 akhir pekan ini. Bapaknya Vinales menuduh ada sabotase.
Tim Yamaha mengeluarkan pernyataan keras pada hari Kamis (12/8/2021).
Yaitu menangguhkan Maverick Vinales untuk balapan akhir pekan ini di Austria dan menuduhnya mencoba merusak motor.
Dikutip GridOto.om dari the-race.com, tim Yamaha menduga Maverick Vinales sengaja mencoba merusak mesin motor Yamaha M1-nya di MotoGP Styrian 2021 akhir pekan lalu.
Jelas ini tuduhan yang luar biasa ditujukan ke pembalap Spanyol yang telah memutuskan untuk kabur dari tim Yamaha akhir tahun ini.
Jika terbukti, itu akan menjadi tindakan sabotase diri yang luar biasa yang berpotensi memiliki dampak besar bagi Maverick Vinales, di saat ramai berita mengenai dirinya akan bergabung dengan Aprilia tahun depan.
Pada seri kesepuluh MotoGP Styria 2021 di Red Bull Ring kemarin, balapan sempat dihentikan karena ada crash yang melibatkan Dani Pedrosa dan Lorenzo Savadori.
Di laman Autosport disebutkan, saat Vinales masuk ke pit dan melaporkan bahwa mesinnya bekerja dengan baik sebelum meminta mekaniknya untuk tidak menyentuhnya. Namun mereka mengganti kopling.
Sebelum lap pemanasan untuk start ulang, mesin motor Yamaa M1 yang dipakainya mati, memaksa pembalap Spanyol itu untuk start dari pit lane.
Baca Juga: Banyak Kecelakaan, Valentino Rossi Sebut Red Bull Ring Sebagai Sirkuit 'Berbahaya'
Di laman newshere.org, sang ayah, Angel Vinales, menuduh Yamaha menyabotase motor anaknya pada sebuah postingan di media sosial.
"Keheningan sudah berakhir!!!! Apa yang terjadi hari ini memalukan! Melakukan hal ini pada pengendara karena dia pergi," tulis Angel Vinales.
Seri kesebelas MotoGP Austria 2021 akan memulai aktivitasnya mulai hari ini, Jumat (13/) dengan sesi latihan bebas pertama (FP1) dan FP2 di Red Bull Ring.