GridOto.com - Awal Februari 2021, PT Toyota Astra Motor (TAM) bikin gebrakan melepas Toyota Transmover untuk dijual bebas.
Artinya, Toyota Transmover yang semula dijual dengan skema B2B, khusus konsumen fleet dan menjadi armada taksi sah dibeli masyrakat umum.
Kabar tersebut cukup santer dan membuat Transmover berlabel Transmover Spec Up itu jadi incaran banyak konsumen.
Nah, jauh sebelum demam Transmover itu meledak. Workshop Dirgantara Auto Project sudah banyak melahirkan Transmover kece yang berdandan ala Veloz terkini.
"Saat ini kami mengerjakan beragam mobil mulai modifikasi Toyota Vios Limo eks taksi gen 2 dan 3, Mobilio, Toyota Transmover, Avanza E sampai Innova," kata Bastian, bos Dirgantara Auto Project yang berlokasi di Jalan Leuwinanggung, Tapos, Depok.
Bastian sukses mencuri celah untuk memodifikasi Transmover sejak mendapat momentum memboyong puluhan unit Transmover yang terendam banjir besar Jakarta awal tahun 2020.
"Sekarang giliran barangnya sudah habis, orang masih banyak yang cari. Tapi sekarang kalau bisa saya sediain harganya sudah enggak segitu karena harga bahan aja dari pool (taksi) itu Rp 95-100 juta," tandasnya lagi.
Bastian menjelaskan jika unit Transmover saat ini memang masih tersedia di beberapa pool taksi Blue Bird.
Harga bahan Transmover tahun 2017 angkanya sudah menyentuh Rp 95 juta, sementara Transmover keluaran 2018 harganya sudah Rp 99 juta. "Kalau saya jual lagi Rp 110 juta sudah enggak ada spare untuk modifikasinya," aku Bastian.
Ubahannya meliputi upgrade bumper depan, belakang, cat ulang, ganti pelek sesuai pilihan konsumen.
"Paket ini konsumen bebas pilih model pelek seperti apa selama masih ring 16 inci. Interior full retrim dasbor, jok plafon termausk kita masukin audio, TV, heud unit layar sentuh, power amplifier, subwoofer," terang Bastian.