GridOto.com – Cal Crutchlow mendapat kesempatan untuk kembali balapan di MotoGP sebanyak tiga kali yang dimulai di MotoGP Styria 2021 akhir pekan ini, bagaimana targetnya?
Cal Crutchlow yang tidak mendapat tempat di tim LCR Honda untuk musim MotoGP 2021, kini bertugas sebagai tes rider tim Monster Energy Yamaha.
Ia menjadi pembalap pengganti Franco Morbidelli di tim Petronas Yamaha dan menemari Valentino Rossi untuk tiga balapan awal di paruh musim kedua ini.
Yaitu di MotoGP Sytria 2021 akhir pekan ini (6-8/2021), seminggu kemudian MotoGP Austria dan MotoGP Inggris akhir Agustus nanti.
Cal Crutchlow menggantikan Franco Morbidelli yang saat ini masih dalam pemulihan pascaoperasi.
Khusus untuk balapan di Red Bull Ring yang menjadi tuan rumah MotoGP Styria 2021 dan Austria, apa target pembalap Inggris itu?
Sepanjang balapan yang pernah dijalani di Red Bull Ring, finish paling tinggi Cal Crutchlow di urutan empat.
Yaitu pada tahun 2018 saat balapan untuk tim LCR Honda.
Baca Juga: Jelang MotoGP Styria 2021, Muka Aleix Espargaro Babak Belur Nyungsep Terlempar dari Sepeda
Baca Juga: Cal Crutchlow Resmi Jadi Pengganti Franco Morbidelli di 3 Balapan, Ketemu Dani Pedrosa Lagi Nih
Sementara nanti ia akan mengendarai Yamaha YZR-M1.
Dalam siaran pers tim Petronas Yamaha, Cal Crutchlow mengaku sangat menantikan untuk kembali ke grid dan balapan lagi. Simak komentar lengkapnya ini.
“Meskipun itu akan terasa sangat berbeda dengan pekerjaan yang telah saya lakukan tahun ini sebagai test rider Yamaha,” kata Cal Crutchlow dalam siaran pers Yamaha Racing.
“Sirkuit di Spielberg bukanlah sirkuit yang terlalu saya nikmati di masa lalu, namun saya finis keempat pada 2018 dan itu adalah hasil yang bagus,” imbuhnya.
Menurutnya, Red Bull Ring bukan sirkuit yang cepat dan mengalir.
Baca Juga: Ternyata Jack Miller Menang di MotoGP Spanyol 2021 Karena Istri Cal Crutchlow
“Ini adalah tempat di mana Anda harus cepat dan sangat tepat,” sebut Cal Crutchlow yang pernah balapan pakai Yamaha YZR-M1 saat di tim Monster Yamaha Tech 3 tahun 2011-2013.
“Saya tidak memiliki target seperti itu dalam hal hasil, tujuan utama saya hanya mencoba meningkatkan sesi demi sesi,” ungkapnya.
Pembalap berusia 35 tahun ini akan bekerja dengan Ramon Forcada, yang mengenal motor Yamaha dengan sangat baik.
“Saya pikir itu akan bagus, karena Ramon bersama Yamaha ketika saya masih di sana. Saya yakin itu akan berjalan dengan baik. Saya hanya ingin memastikan bahwa saya melakukan pekerjaan dengan baik untuk tim,” pungkasnya.