Gara-gara Kicks e-Power Direspon Positif, Nissan Jadi Dibikin Bingung oleh Konsumen

Muhammad Rizqi Pradana - Kamis, 29 Juli 2021 | 20:35 WIB

Kicks e-Power mendapatkan respon positif dari para konsumen, kini Nissan dibikin bingung saat mereka mulai minta model bertenaga e-Power baru. (Muhammad Rizqi Pradana - )

GridOto.com - Kicks e-Power mendapatkan respon positif dari konsumen, kini Nissan dibikin bingung saat mereka mulai minta model bertenaga e-Power baru.

Nissan Kicks e-POWER menggebrak pasar otomotif Indonesia saat diluncurkan pada awal September 2020 lalu, dengan teknologi hybrid seri e-POWER yang menjadi fitur unggulannya.

Sistem tersebut membuat Nissan Kicks e-Power sepenuhnya digerakkan oleh motor listrik, namun tidak perlu isi daya baterai secara eksternal karena sudah ada mesin bensin yang bekerja sebagai generator.

Ditambah akselerasi cepat, pengoperasian yang senyap, dan konsumsi BBM yang efisien, Kicks e-Power terbukti digemari para konsumen Nissan.

"Tanggapan mereka positif," ujar Julian Olmon selaku Head of Marketing Communication NMDI kepada GridOto.com pada Rabu, (28/7/2021) lalu.

Julian mengaku bahwa performa retail Nissan Kicks e-Power cukup baik dan kini berada tepat di belakang Livina, LMPV yang menjadi volume maker mereka.

"Bahkan banyak yang mereferensikan kepada saudara atau koleganya, yang kemudian beli karena referensi tadi," imbuhnya.

Menurutnya penjualan retail Kicks e-Power sekarang nomor dua untuk Nissan, di bawah Livina.

Baca Juga: Berburu Promo Mobil Hybrid, Nissan Kicks e-Power Kini Diguyur Diskon Puluhan Juta Rupiah di Dealer

Baca Juga: Mobil Listrik Nissan Leaf Meluncur Sebentar Lagi, Mobil e-Power Lain Segera Menyusul Tahun Ini?

Pun dengan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), di mana Kicks e-Power berkontribusi nyaris setengah dari total penjualan wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer yang dicatatkan Nissan selama paruh awal 2021 ini.

Julian mengungkapkan, konsumen kini juga sudah mulai meminta adanya model e-Power baru selain Kicks untuk dipasarkan di Indonesia.

"Mereka juga sudah menyebut model-model yang ada di luar Indonesia yang sudah menggunakan e-Power," imbuhnya.

Hal tersebut tentunya membuat mereka senang, namun juga bingung mengingat Nissan memiliki cukup banyak varian e-Power secara global.

Nissan
Kicks e-Power mendapatkan respon positif dari para konsumen, kini Nissan dibikin bingung saat mereka mulai minta model bertenaga e-Power baru. Ilustrasi: Nissan Note e-POWER.

Selain Kicks e-Power, Nissan juga memiliki Serena, Note, dan Aura e-Power yang sudah lebih dulu dijual di negeri asalnya yaitu Jepang.

"Konsumen menyebut hampir semua model (e-Power), makanya kami sedang studi produk nih," ungkap Julian.

Ketika ditanya apakah studi yang sudah berlangsung tadi berarti membuat Nissan memboyong model e-Power baru pada akhir tahun ini, Julian hanya tertawa.

"Yaah, doakan juga pandemi Covid-19 sudah reda akhir tahun ini," imbuhnya.