Belum Banyak yang Tahu 7 Istilah Bengkel Suka Bikin Bingung Orang Awam

Rudy Hansend - Kamis, 29 Juli 2021 | 10:00 WIB

Bengkel Daihatsu (Rudy Hansend - )

GridOto.com - Buat orang awam pemula di dunia otomotif, terkadang ada istilah-istilah bengkel yang bikin bingung.

Istilah-istilah bengkel ini bikin bingung orang awam, tapi sudah menjadi bahasan umum penggemar otomotif.

"Sebenernya masih banyak istilah-istilahnya tapi kali ini, kita wajib ketahui tujuh dulu," ucap Aim Sunarto mekanik Racing Tim di wilayah Karang Tengah, Tangerang. saat di hubungi GridOto.com.

"Berikut 7 istilah-istilah bengkel yang perlu pemula atau orang awam ketahui," ucap Aim Sunarto.

1. Bore Up

Memiliki arti memperbesar ukuran piston pada mesin.

Bore up umumnya dilakukan untuk meningkatkan kapasitas mesin yang berujung pada peningkatan performa kendaraan.

2. Stroke Up

Artinya memperpanjang langkah piston untuk meningkatkan kapasitas mesin agar performa meningkat.

Stroke up bisa dilakukan dengan mengganti setang piston, menggeser big end atau mengganti pen stroke.

Baca Juga: Awal Juli 2021 Harga Spare Part Fast Moving Toyota Hilux Double Cabin, Mulai Rp 80 Ribuan

Baca Juga: Mau Ganti Oli Gardan Mobil Toyota Fortuner? Siapkan Uang Segini

3. Overheat

Kondisi mesin yang terlalu panas dan memunculkan masalah ketika digunakan.

Overheat bisa muncul akibat sistem pendinginan mesin yang bermasalah atau bisa juga karena modifikasi ekstrem pada mesin.

4. Piston Nyeket

Keadaan saat piston mengunci atau mengancing dengan dinding liner sampai tidak bisa bergerak.

Piston nyeket bisa terjadi akibat sistem pelumasan yang kurang baik ataupun setingan mesin yang salah.

Dalam kondisi piston nyeket, mesin akan mati dan tidak bisa distarter.

5. Tune Up

Mengembalikan kondisi mesin ke taraf kerja paling optimal.

Dilakukan dengan membersihkan setiap komponen, menyetel ulang sampai mengganti komponen yang mulai aus dan rusak.

6. Bleeding Rem

Proses mengeluarkan angin palsu dalam sistem rem hidrolik.

Bleeding rem biasa dilakukan dengan cara memompa master rem sambil sesekali membuka nepel untuk membuang angin palsu di kaliper rem.

Baca Juga: Sedang Pandemi, Konsumen yang Beli Truk Secara Online Justru Meningkat Pesat

7. Turun Mesin

Proses memperbaiki mesin yang pengerjaannya sampai membuka seluruh mesin bagian bawah atau crankcase.

Turun mesin ini termasuk pengerjaan yang berat karena mempreteli hampir seluruh bagian mesin.

Disebut turun mesin karena pada proses pengerjaannya mesin harus diturunkan atau dipisahkan dari rangka.