GridOto.com - Ternyata ini efek negatif pakai v-belt tidak sesuai spesifikasi motor matic.
Menggganti v-belt motor matic selalu diwajibkan untuk menggunakan yang sesuai spesifikasi motornya.
Tapi terkadang substitusi v-belt dari motor lain dilakukan karena darurat atau memang part-nya langka di pasaran.
"Yang perlu diperhatikan adalah spesifikasi v-belt yang digunakan, misalnya dimensi v-belt itu bisa berbeda-beda meskipun kapasitas mesinnya sama," ucap Rudi Kurniawan owner Rudi Motor di daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Baca Juga: Cek Tiga Komponen Ini Kalau Honda Vario 125 Fi Terasa Lemot
"Misalnya di motor-motor matic Suzuki itu bisa lebih pendek 1 mm dari v-belt motor Honda," ujarnya.
"Tapi banyak yang sering pakai punya Honda di motor matic Honda. Alasannya karena bengkelnya itu agak jarang kan makanya banyak yang pakai punya Vario lama," terangnya.
Rudi mewanti-wanti seandainya kalian terpaksa pakai v-belt yang ukurannya berbeda tentu akan muncul efek negatif.
"Kalau kependekan itu yang bahaya, nanti gas jadi berat karena tertahan efek dari v-belt kependekan," tegasnya.
Baca Juga: Motor Injeksi Kehabisan Bensin di Jalan? Jangan Panik dan Lakukan Ini
"Efeknya nanti v-belt jadi cepat rusak, komponen lain juga jadi mudah bermasalah seperti bearing pulley belakang juga cepat aus akibat tertahannya putaran itu tadi," ungkapnya.
"Sementara kalau kepanjangan paling ya jadi slip saja, terutama di putaran bawah," lanjut Rudi lagi.
"Makanya sebisa mungkin untuk membeli v-belt motor sesuai spesifikasi. Tapi ya misal sudah kepepet bisa cari yang ukurannya mirip tapi jangan yang kependekan," tutupnya.
Nah itu tadi efek negatif yang bisa muncul akibat pakai v-belt yang tidak sesuai spesifikasi di motor matic.