Ban Tubeless di Motor Bocor Halus, Aman Didiamkan atau Harus Ditambal?

Muhammad Farhan - Rabu, 28 Juli 2021 | 18:10 WIB

Ilustrasi ban motor tertusuk paku (Muhammad Farhan - )

GridOto.com – Dalam kondisi ban motor tubeless mengalami masalah bocor halus, apakah aman jika didiamkan atau sebaiknya harus ditambal?

Sebab, dalam kondisi bocor halus banyak yang menganggap bahwa ban bisa dipakai terus selama diisi angin secara rutin.

Meskipun begitu, hal ini sebaiknya tidak dilakukan karena dapat berdampak negatif dan mempercepat kerusakan ban.

“Sebaiknya segera diperiksa dan ditambal kalau ban terbukti bocor halus. Dikhawatirkan kebocoran bisa bertambah besar dan mendadak kempes di jalan,” lengkap Andreas Aldrin, dari Ree Ban Motor, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Jangan Asal, Titik Ini Harus Sejajar Dengan Pentil Saat Pasang Ban Baru

Nah kalau kondisi bocor halus ban karena tertusuk benda tajam, jika terus dipakai pasti motor jadi enggak nyaman dipakai dan dapat membuat robekan membesar.

Berhubung hanya bocor halus, sebaiknya usahakan cari tambal ban dengan metode tip top atau press karena lebih aman bagi struktur ban.

Farhan
Ilustrasi isi angin ban motor

“Sebab kalau tambal ban tusuk pasti lubangnya harus diperbesar agar kebocoran bisa teratasi, risikonya bisa merusak benang cord dalam ban,” jelasnya.

Biaya tambal ban tip top sendiri berkisar Rp 80 ribuan per tambalan, dengan proses ban dilepas dari pelek.

Baca Juga: Bukan Cacat Produksi, Ini Fungsi Penting Tonjolan Kecil Pada Ban Motor

Meskipun lebih mahal dari tambal ban biasa, tentu lebih murah kalau dibandingkan dengan ganti ban baru atau kecelakaan akibat ban kempes mendadak.

Bisa dibilang baik bocor halus atau besar bisa bahaya dan jangan disepelekan, sehingga harus segera ditambal biar aman.

Tuh, jadi jika ban tubeless di motor mengalami bocor halus sebaiknya memang untuk segera ditambah dan jangan dibiarkan.