GridOto.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) dan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) resmi meluncurkan produk kembar mereka yakni Avanza dan Xenia untuk pertama kalinya pada 2003.
Mendapat sambutan positif dari konsumen di Tanah Air, kolaborasi ini pun terus berlanjut sehingga lahir Toyota Rush dan Daihatsu Terios pada 2006.
Kemudian pada 2013 Toyota dan Daihatsu merilis Low Cost Green Car (LCGC) mereka yakni Agya dan Ayla, serta Calya dan Sigra pada 2016.
Selanjutnya produk kembar kelima yakni Daihatsu Rocky dan Toyota Raize resmi meluncur di Indonesia pada April 2021.
Dengan banyaknya produk hasil kolaborasi ini, apakah pengguna mobil Toyota dapat melakukan servis di bengkel resmi Daihatsu, atau sebaliknya?
Anton Jimmi Suwandy, Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, ada baiknya pengguna mobil Toyota tetap merawat mobilnya ke bengkel resmi Toyota.
Meski Toyota dan Daihatsu punya kesamaan di beberapa produk, tapi memiliki potensi adanya perbedaan terkait standar perawatan ataupun pelayanan.
"Mungkin bukan masalah bisa atau tidaknya dirawat lintas brand ya untuk mobil kembar," kata Anton kepada GridOto.com, Selasa (27/7/2021).
Baca Juga: Akhir Juli 2021 Harga Mobil Bekas Daihatsu Xenia 2017-2018, Mulai Rp 90 Jutaan
"Terlepas adanya kesamaan part khususnya untuk mobil-mobil kembar, melakukan servis sesuai brand tentu benefitnya juga baik buat yang memiliki," sambungnya.
Pasalnya, hal ini juga akan berpengaruh ke garansi mobil, yang mana akan berlaku apabila mobil dirawat dengan benar di bengkel resmi.
"Tujuannya tentu untuk bisa dijaga kondisi mobilnya dengan riwayat yang tercatat baik," imbuhnya.
Ia mengungkapkan, Toyota sudah terkoneksi secara nasional di setiap bengkel resmi, maka datanya bisa diakses dan bisa terlihat riwayatnya.
Baca Juga: Gerah Sama Rocky-Raize? Catat Nih Tanggal Rilis Renault Kiger
Baca Juga: Daihatsu Rocky Jadi Compact SUV Terlaris, Kalahkan Toyota Raize dan Nissan Magnite
Sehingga akan lebih mudah untuk perawatan berkala apabila ternyata harus merawat di bengkel Toyota lain, baik di kota yang sama ataupun daerah lain di Indonesia.
"Saat ini layanan bengkel juga sudah lebih banyak lagi ya di Toyota, ada yang home service, ada layanan konsultasi, dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan pelanggan," tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Amelia Tjandra, Marketing Director dan Corporate Planning & Communication PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Menurutnya, meskipun produk kembar, tapi untuk servis sebaiknya dilakukan sesuai di masing-masing bengkel resmi.
"Jadi enggak bisa," beber wanita yang akrab dipanggil Amel ini.
Kendati demikian, baik Toyota dan Daihatsu mengaku tetap akan menerima konsumen jika dalam kondisi mendesak atau darurat.
"Kalau terpepet ya bisa (Toyota servis di Daihatsu atau sebaliknya)," sebut Amel.
"Kalau dilihat dari kasus per kasus mungkin ada tapi kecil," pungkas Anton.