GridOto.com - Mantan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, tampaknya punya peluang besar untuk kembali balapan di MotoGP 2022.
Meskipun peluang untuk masuk Aprilia terhalang Maverick Vinales yang kabarnya akan merapat, Andrea Dovizioso masih punya peluang gabung ke pabrikan lain.
Hari ini (22/7), Garrett Gerloff keluar dari bursa pembalap untuk tim Petronas Yamaha karena memastikan diri bertahan di WorldSBK.
Padahal Gerloff sudah digadang-gadang jadi pengganti Franco Morbidelli yang hampir pasti ke tim pabrikan Monster Energy Yamaha.
Mundurnya Gerloff membuat asa Andrea Dovizioso untuk balapan memakai motor Yamaha semakin besar.
Apalagi tim Petronas Yamaha bisa saja butuh 2 pembalap karena pensiunnya Valentino Rossi juga semakin mendekati kenyataan.
"Keputusan Vinales membuat skenario baru, karena ada satu motor lagi yang kosong," ungkap Dovi dilansir GridOto.com dari Speedweek.com.
"Dan kau juga harus menunggu dan melihat keputusan Valentino. Tapi itu peluang buat semua orang, jadi kita lihat nanti," sambungnya.
Baca Juga: Balapan Lagi di MotoGP Styria 2021, Dani Pedrosa Tidak Pasang Target Tinggi
Jika mendapat kesempatan, Dovi percaya diri masih bisa menjaga levelnya untuk bersaing musim depan.
"Aku tidak ingin gantung helm. Karena aku merasa kompetitif, aku merasa kuat. Jawabannya hanya bisa terungkap ketika melakukannya. Itu yang kurasakan," ungkap sang pembalap asal Forli, Italia.
"Tahun 2020 adalah campur aduk antara perasaan dan situasi, tapi aku masih bisa finis keempat. Aku merasa kuat," jelas 3 kali runner-up MotoGP ini.
Dovi sendiri masih punya beberapa jadwal tes lagi bersama Aprilia dalam 2 bulan ke depan.
Peluangnya gabung Aprilia juga ada, tapi semua bergantung dari langkah Vinales.
Baca Juga: Bawa-bawa Nama Marc Marquez, Giacomo Agostini Komentari Valentino Rossi yang Tak Kunjung Pensiun