BMW X5 Tipe Langka Dandan Tipis-tipis, Setup Kakinya Tambah Nilai Plus

Andhika Arthawijaya,Luthfi Abdul Aziz - Sabtu, 17 Juli 2021 | 17:15 WIB

BMW X5 4.8i merupakan tipe langka, tapi masih dimodifikasi juga oleh sang pemilik (Andhika Arthawijaya,Luthfi Abdul Aziz - )

GridOto.com - Sejak perdana muncul pada tahun 2002 silam, BMW X5 langsung menggoda para pencinta SUV premium Eropa di Tanah Air.

Selain harganya yang kompetitif, alasan kemewahan dan kenyamanan inilah yang jadi faktor kenapa BMW X5 ini layak untuk dipinang.

Salah satunya penggunanya adalah Dimas Arki ini yang memiliki BMW X5 4.8i, tipe yang tergolong langka ini.

"Punya saya X5 4.8i, langka karena umumnya tipe 3.0i atau 4.4i yang dijual di Indonesia," ucap Dimas, sapaan akrabnya.

Baca Juga: Pesona Maskulin BMW X5 Black Vermillion, Terbatas Hanya 350 Unit

Kyn/Dok. OTOMOTIF
Interior makin nyaman dan mewah setelah dilapis kulit warna coklat muda

Salah satu perbedaannya yang terlihat jelas adalah interiornya yang berwarna coklat pada jok dan doortrim-nya.

"Interior coklat di X5 cukup jarang juga," tukasnya. Dan ada BMW rear entertainment system di konsol tengah untuk penumpang belakang. Mewah banget!

Walaupun tipe langka, Dimas tak mau membiarkan BMW X5 miliknya ini dalam kondisi standar.

Kyn/Dok. OTOMOTIF
BMW X5 4.8i milik Dimas Arki tampak belakang

"Tetap harus dimodif juga, istilahnya disempurnakan lagi, hehehe..," kekehnya.

Baca Juga: BMW X5 Bersolek Lebih Sporty, Bodi Dual Tone dan Pakai Body Kit Simpel

Tak pakai lama, pelek SV2 forged dengan finishing hyper polish ukuran 22 inci pun langsung dipasang oleh Dimas.

Untuk bannya dipilih Pirelli Scorpion Zero ukuran 295/30ZR22 untuk bagian depan dan 335/25ZR22 di belakang. Makin ganteng deh!

Kyn/Dok. OTOMOTIF
Pelek SV Forged 22 inci, mewah banget ya!

Nah, yang bikin menarik perhatian mata adalah pemakaian rem gede alias Big Brake Kit (BBK) Brembo ZL1 405 mm 6 pot di roda depan dan 4 pot belakang.

Alasannya, pelek sudah pakai ukuran 22 inci, maka BBK pun harus yang besar juga supaya pengeremannya lebih maksimal.

Kyn/Dok. OTOMOTIF
Pakai per custom, biar pas cepernya

Untuk pernya, sementara ini masih pakai per custom biar sesuai dengan kemauan Dimas cepernya.

Rencana Dimas berikutnya adalah ganti knalpot valvetronic. Namun karena kesibukannya bekerja, ia belum sempat melakukannya.

"Nggak sabar pengin dengar suara meskn V8 sari knalpot valvetronic, hahaha..," gelaknya menutup obrolan.

DATA MODIFIKASI :

Kaki-kaki : Pelek SV2 Forged 22 inci hyper polish, ban Pirelli Scorpion Zero ukuran 295/30ZR22 depan dan 335/25ZR22 belakang, BBK Brembo 405 mm 6 pot depan dan 4 pot belakang