GridOto.com - Masih tingginya angka kematian dan kasus positif Covid-19 membuat pemerintah menerapkan kebijakan PPKM Darurat.
Salah satu dampak dari adanya pandemi ini adalah banyaknya ambulans yang berlalu-lalang di jalan raya.
Lalu, apa sih yang sebenarnya harus dilakukan pengguna jalan ketika melihat ambulans di sekitar?
Menanggapi hal ini, Sony Susmana selaku Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia memberikan penjelasannya.
Menurut Sony, etika paling utama ketika bertemu ambulance adalah memberinya ruang untuk jalan.
"Karena ambulans adalah kendaraan nomor 2 setelah pemadam kebakaran yang harus mendapat prioritas jalan," ucap Sony kepada GridOto.com, Senin (12/7/2021).
Ia menambahkan, menghalangi ambulans sama dengan melanggar lalu lintas dan merugikan pasien yang dalam kondisi membutuhkan pertolongan.
"Memberi ruang dengan menepi untuk dia melintas dan tidak menjadi voorijder, karena jangan sampai justru ambulans tersebut terganggu lajunya," jelasnya.
Baca Juga: Street Manners - Waspada Gejala Microsleep Saat Berkendara , Pakar Safety Beri Cara Mengatasinya
Sony juga mengatakan, pengguna jalan yang tidak berkepentingan jangan membuntuti ambulans dari belakang dengan tujuan apapun.
Sebab, mengikuti ambulans dari belakang dapat membahayakan dan berpotensi bersenggolan dengan kendaraan lainnya.
"Jelas tidak diperbolehkan. Karena bahayanya banyak. Ambulans kan bergerak zigzag, ngebut, dan kadang harus ngerem mendadak. Mengikuti ambulans sama artinya pengendara memposisikan diri di zona bahaya," tutupnya.