GridOto.com - Servis berkala adalah salah satu hal terbaik yang bisa dilakukan untuk menjaga performa mobil.
Makanya tidak heran kalau nyaris seluruh merek mobil memberikan gratis jasa dan bahkan spare parts setidaknya hingga 50 ribu kilometer pertama untuk setiap mobil baru.
Namun dengan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, pemilik mobil bisa jadi kesulitan atau malah enggan pergi ke dealer untuk melakukan servis berkala.
Lantas, apakah pabrikan memberikan dispensasi alias tidak menghanguskan jatah servis gratis kepada para pemilik mobil baru yang telat servis di masa PPKM Darurat yang berlaku hingga 20 Juni 2021 nanti?
Baca Juga: Konsumen Tetap Bisa Servis di Bengkel Resmi Mitsubishi Selama PPKM Darurat, Ini Syaratnya
Apalagi mengingat banyak konsumen yang baru membeli mobil pada masa pemberlakuan insentif PPnBM 100 persen.
Julian Olmon selaku Head of Marketing Communication PT Nissan Motor Distributor Indonesia mengatakan, konsumen bisa mempertahankan jatah servis gratis mereka di masa PPKM Darurat.
"Bisa saja selama ada komunikasi antara konsumen dan bengkel resmi terlebih dulu, jadi bisa sama-sama dicari solusinya," ucap Julian kepada GridOto.com, Senin (5/7/2021).
Alasannya, Nissan menyerahkan pemberian dispensasi jatah servis gratis kepada diskresi masing-masing bengkel resmi.
Baca Juga: Sesama Mobil Listrik Hybrid, Lebih Murah Biaya Servis Nissan Kicks Atau Corolla Cross Hybrid?
Selain itu, Julian menjelaskan bahwa konsumen juga akan menerima pesan pengingat beberapa waktu sebelum waktu servis berkala yang kini juga berisi tata cara melakukan servis pada masa PPKM Darurat.
"Yaitu bahwa selain datang langsung ke bengkel resmi, konsumen juga bisa melakukan home service (servis di rumah konsumen)," jelas Julian.
Sehingga, seharusnya tidak ada alasan bagi konsumen untuk tidak melakukan servis berkala.
Meskipun tidak dikatakan secara gamblang, sentimen serupa ditunjukkan oleh Yusak Billy selaku Business Innovation and Sales & Marketing PT Honda Prospect Motor (HPM).
Baca Juga: Layanan Home Service Masih Jadi Primadona Konsumen di Dealer Honda Selama Pandemi Covid-19
"Pada dasarnya perawatan berkala itu tujuannya untuk menjaga agar kondisi kendaraan tetap prima," ujar pria yang akrab disapa Billy itu saat dihubungi GridOto.com di hari yang sama.
"Oleh karena itu perlu adanya perawatan berdasarkan batas jarak ataupun batas waktu," imbuhnya.
Ia pun menekankan bahwa selama masa PPKM Darurat, Honda juga telah memberikan banyak opsi bagi para konsumennya untuk tetap melakukan servis.
Seperti layanan home service atau pick up service (mobil dijemput dan daibawa ke bengkel).
"Tentunya semua dilakukan dengan sangat mengutamakan protokol kesehatan (prokes) yang ketat untuk semua prosesnya," ujar Billy.
Sedangkan bagi konsumen yang masih bisa datang ke bengkel resmi, Billy mengatakan bahwa pihaknya sudah mempemudah proses untuk melakukan booking.
"Sekarang melakukan booking untuk servis di Honda sudah sangat mudah dan bisa melalui e-care atau via telepon," kata Billy.
Keuntungan melakukan booking sebelum servis adalah tidak adanya antrean dan pengerjaan bisa lebih cepat.
"Sehingga memberikan kenyamanan bagi pelanggan karena mereka tidak perlu berlama-lama di dealer sekaligus mendukung pemerintah dalam mejalankan prokes dengan baik," tutupnya.