GridOto.com - Selain oli mesin, spesifikasi minyak rem yang digunakan pada mobil kerap kali berbeda.
Minyak rem seperti yang kita ketahui bertugas sebagai media meneruskan tekanan dari brake pump cylinder atau master rem.
Spesifikasi minyak rem dibedakan dari Department Of Transportation (DOt).
Di pasaran mudah dijumpai minyak rem DOT 3 ataupun DOT 4.
Lalu sebenarnya apa si yang membedakan minyak rem DOT 3 dan DOT?
Baca Juga: Alasan Kenapa Minyak Rem Wajib Diganti Baru Setiap 40.000 Km
"Pertama, minyak rem baik DOT 3 itu terbuat dari poly glycol yang mudah menyerap air, sementara untuk DOT 4 biasanya glycol ether," buka Stanley Tjhie, Business Opportunity Development PT Laris Chandra (importir minyak rem Prestone).
"Jadi saat ganti minyak rem itu enggak boleh dicampurkan karena bisa saja kinerja pengereman menjadi bermasalah.
Perbedaan spesifikasi antara minyak rem DOT 3 dan DOT 4 adalah titik didih yang bisa dicapai.
Dry boiling point minyak rem DOT 3 237 derajat Celcius, sedangkan DOT 4 bisa sampai 266 derajat Celcius.
Semakin berat kerja rem mobil, maka butuh minyak rem spesifikasi tinggi.
Baca Juga: Ganti Slang Rem Aftermarket Wajib Pakai Minyak Rem DOT Tinggi?
"Masih banyak yang salah pengertian bahwa semakin tinggi DOT, maka semakin pakem kinerja rem, padahal tidak demikian," jelasnya.
"Baik DOT 3 atau DOT 4 sama saja, yang terpenting sesuaikan dengan rekomendasi yang ditentukan oleh pabrikan," jelasnya lagi.
Jadi, penggunaan spesifikasi DOT minyak rem pada mobil harus sesuai dengan kebutuhan mobil sob.