GridOto.com - Mengemudikan mobil saat kondisi hujan deras, memang dibutuhkan kewaspadaan yang tinggi selama di perjalanan.
Tidak hanya membuat jarak pandang ke luar menjadi berkurang, hujan deras juga mempengaruhi pengendalian dan kestabilan mobil saat melaju.
Apalagi ketika berada di jalan tol yang minim hambatan, biasanya pengemudi ingin memacu kendaraanya dengan kecepatan tinggi.
Oleh sebab itu, perlu kesiapan dan etika berkendara saat melewati jalan tol untuk mencegah kecelakaan.
Baca Juga: Street Manners: Bahaya Kecelakaan Karambol, Lakukan Ini untuk Antisipasinya!
Andry berlianto, selaku Praktisi Defensive Riding dan Defensive Driving Indonesia mengatakan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan pengguna di jalan tol ketika hujan deras.
"Tidak menyalakan lampu hazard saat kendaraan melaju, karena akan mengacaukan pandangan pengendara lain," ujar Andry kepada GridOto.com, Senin (28/06/2021).
Menurut Andry, menyalakan lampu hazard saat hujan deras juga menyalahi fungsi sebenarnya yang hanya digunakan sebagai tanda darurat.
Selain melarang untuk menyalakan lampu hazard saat kondisi hujan deras, ia juga mengingatkan agar kurangi kecepatan hingga 20 sampai 40 km/jam dari kecepatan normal.
Baca Juga: Street Manners: Bolehkah Nyetir Sambil Ngemil? Begini Penjelasan Pakar Safety
Ini dilakukan supaya pengendalian mobil lebih baik, serta lebih waspada dalam merespon lingkungan di sekitar dengan menjaga jarak kendaraan.
"Jaga jarak antar kendaraan dengan ruang yang lebih besar, jika situasi normal ada jarak 2 detik maka saat hujan bisa di rentang 4 sampai 6 detik," ucapnya.
Tidak lupa, Andry juga mengingatkan untuk menjaga pandangan jauh ke depan dan tetap gunakan sabuk pengaman baik pengendara maupun penumpang.
Jika dirasa hujan semakin deras, bisa memilih menepi di rest area.
"Jika rest area sudah dekat masuk dan istirahat sembari menunggu hujan reda, sekadar untuk mengurangi risiko kecelakaan," pungkasnya.