GridOto.com - Wajib bagi para pengendara untuk menyalakan lampu utama saat hari mulai gelap, demi keselamatan dan keamanan berkendara.
Selain lampu utama yang memiliki pancaran cahaya dekat, ada pula lampu jauh yang menyorot lebih ke depan sejajar dengan jalanan.
Oleh sebab itu, lampu jauh dapat memberikan penerangan lebih maksimal saat kondisi jalan benar-benar gelap.
Karena sorot cahayanya yang lebih tinggi, lampu jauh juga bisa menggangu pandangan dari pengendara lain.
Baca Juga: Street Manners: Bahaya Lewat Jalanan Gelap, Apa yang Harus Dilakukan?
Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) mengatakan, kalau penggunaan lampu jauh tidak bisa sembarangan.
"Penggunaan lampu jauh yang salah dapat membahayakan dan malah membuat jengkel pengguna jalan di depan," ujar Jusri saat dihubungi GridOto.com, pada Selasa (22/6/2021).
Jusri menjelaskan, pengendara harus lebih bijak dalam menggunakan lampu jauh karena tidak ada aturan baku yang mengaturnya.
"Penggunaan lampu jauh itu idealnya saat pengemudi butuh visibilitas yang lebih jelas karena gelap atau penerangan minim," kata Jusri.
"Misalnya saat melewati daerah yang sepi atau pegunungan, lampu jauh juga bisa digunakan untuk komunikasi," tambahnya.
Baca Juga: Street Manners: Jangan Asal Nyaman, Begini Cara Riding Aman Motor Listrik di Jalan Raya
Meski begitu, bukan berarti lampu jauh dapat dinyalakan secara terus-menerus.
Ketika ada kendaraan dari arah berlawanan hendak lewat, Jusri mengingatkan harus segera mengantinya ke lampu utama.
"Etikanya seperti itu, langsung ganti lampu jauh dengan lampu utama saat berpapasan dengan pengendara lain," jelasnya.
"Kalau terus memakai lampu jauh akan mengganggu, bahkan dapat menyebabkan kecelakaan karena pengemudinya terdistraksi," tandas Jusri.