GridOto.com - Jelang dimulai F1 Prancis 2021, Pirelli akhirnya merilis penyebab pecah ban Max Verstappen pada balapan seri sebelumnya, F1 Azerbaijan 2021.
Red Bull sendiri cukup kesal karena sebelum pecah ban tidak ada peringatan sama sekali bahwa ban sudah tak mungkin dipakai lebih jauh lagi.
Tapi tiba-tiba ban pecah dan membuat Verstappen harus kehilangan kemenangan di depan mata.
Pada akhir balapan, Pirelli sempat mengeluarkan hipotesis awal pecah ban Max Verstappen dan kasus lain beberapa lap sebelumnya yang dialami Lance Stroll.
Baca Juga: Akan Diganti George Russell Tahun Depan, Valtteri Bottas: Saya Masih Ingin di Tim Mercedes
Saat itu, Pirelli menemukan bekas sayatan ban di mobil pembalap lain, yakni Lewis Hamilton.
Bekas sayatan tersebut membuat Pirelli menduga ada serpihan di atas trek sebagai penyebab pecah ban Max Verstappen dan Lance Stroll.
Setelah itu, ban Verstappen dan Stroll langsung diinvestigasi secara mendalam.
Pirelli menyimpulkan tidak ada gagal produksi pada ban yang dipakai Verstappen dan Stroll.
Selain itu bukan juga karena kerusakan dari luar akibat serpihan kotoran di atas trek ataupun keausan akibat pemakaian.
"Tidak ada cacat produksi atau penurunan kualitas pada bannya, tidak ada tanda keausan atau delaminasi. Penyebab kedua ban belakang kiri pecah pada mobil Aston Martin dan Red Bull sudah teridentifikasi," tertulis dalam statement resmi Pirelli, seperti dilansir GridOto.com dari Crash.net.
Baca Juga: Lewis Hamilton Anggap Max Verstappen Bukan Lawannya Dalam Perebutan Gelar Juara Dunia F1 2021
"Pada masing-masing kasus, disebabkan karena kerusakan melingkar pada bagian dinding dalam ban, yang mana itu berhubungan dengan kondisi ban saat akan dipakai, meskipun parameter soal tekanan ban minimal dan suhu maksimal sudah dipatuhi," jelasnya.
Jadi, kerusakannya berawal dari dinding bagian dalam ban yang dipengaruhi banyak hal seperti tekanan dan suhu ban saat akan dipakai di trek.
Bisa jadi ada perubahan tekanan dan suhu ban yang mungkin tidak disengaja yang luput dari pengawasan.
Mulai F1 Prancis 2021 akhir pekan ini, Pirelli bersama FIA akan menerapkan protokol pengawasan ban lebih ketat agar kejadian serupa tak terulang.