GridOto.com - Sergio Perez berhasil menang F1 Azerbaijan 2021 setelah Lewis Hamilton mengalami 'rem blong' dan melaju melebar.
Rem blong tersebut karena Lewis Hamilton menekan tombol 'magic' yang membuat rem depan tidak berfungsi sehingga Lewis Hamilton melebar dan kehilangan banyak posisi.
Sangat disayangkan karena sebenarnya Lewis Hamilton start dengan bagus dan berhasil merebut posisi terdepan dari Perez pada start ulang.
Kebetulan juga grip ban Perez agak lemah saat start sehingga mengalami spin atau selip yang membuat startnya buruk.
Tapi malah start buruk itu yang disyukuri oleh tim Red Bull Racing, kok bisa sih?
"Syukurlah, Perez selip saat restart," kata Helmut Marko, Penasihat Red Bull, dilansir GridOto.com dari Planet F1.
"Jika dia start lebih bagus, Hamilton akan menabraknya dan membawanya keluar. Beruntung," jelasnya.
Jadi begini, jika saja startnya bagus dan tidak selip, maka Perez akan melaju di depan kanan Hamilton.
Tombol 'magic' Hamilton aktif dan remnya blong, otomatis Hamilton akan menyapu Perez keluar saat tikungan pertama.
Tapi karena spin itulah Perez selamat dari sapuan Hamilton hingga akhirnya menang balapan.
Dari segi kejuaraan, posisi Max Verstappen dan tim Red Bull Racing aman berkat kemenangan Perez ini.
Selain itu, Marko juga menjelaskan kenapa Perez tidak menyelesaikan cool down lap usai balapan dan diminta menghentikan mobilnya.
"Mobilnya kehabisan cairan hidraulis. Sudah terjadi di awal balapan. Ketika mobilnya diam, akan menetes terus. Dia mematikan mobilnya di area aman. Sulit menjelaskan langsung apa penyebabnya. Tapi jika dilanjut dia akan kehilangan power streering-nya. Tentu ada efek berantai," tegas Marko.