GridOto.com - Banyak cara yang sering dilakukan mekanik untuk bikin headlamp tipe bohlam lebih terang.
Salah satunya adalah memanfaatkan dioda di area fitting atau soket lampu.
Secara praktek penggunaan dioda memang bisa bikin headlamp tipe bohlam jadi lebih terang.
Tapi ternyata ada efek negatif saat memasangkan dioda di area fitting lampu.
Baca Juga: Selain Bikin Bohlam Putus, Ini Efek Membiarkan Soket Lampu Terbakar
"Fungsi dioda ini simpelnya untuk menyimpan arus listrik dan kemudian melepaskannya sehingga lampu bisa nyala lebih terang, umumnya pakai dioda penyearah," buka Arif Nurrahman dari Satria Motor di daerah Kangkungan, Sunter, Jakarta Utara
"Secara praktek penggunaan dioda yang dicolok ke area fitting memang bisa bikin lampu nyalanya lebih terang dari standarnya," tambahnya.
"Soalnya dioda ini juga jadi seperti 'memanipulasi' saklar dimana ketika kita menyalakan lampu jauh lampu dekatnya tetap menyala sehingga terasa lebih terang," lanjut Arif.
Sementara di skema lampu standar, lampu dekat akan mati ketika kita menekan tombol saklar lampu jauh.
Baca Juga: Wearpack yang Rusak Ternyata Masih Bisa Diperbaiki, Begini Caranya
Tapi menurutnya ada beberapa efek negatif yang dihasilkan dari pemasangan dioda ini.
"Yang pertama kalau pemasangannya kurang tepat nanti suka terbalik antara lampu dekat dan lampu jauhnya," terangnya.
"Ini bisa bikin korsleting, dan bikin fitting malah terbakar," wanti Arif.
Baca Juga: Restorasi Lambretta DL 150, Awas Part Ini Rawan Pecah Saat Bongkar Mesin
Selain itu penggunaan dioda secara berlebihan bisa bikin bohlam usianya lebih pendek.
"Yang ada bohlam jadi gampang putus meskipun lebih terang," yakinnya.
"Makanya kalau mau bikin bohlam lebih terang pakai bohlam aftermarket atau bohlam LED yang banyak dijual dibanding kita coba bikin booster pakai dioda," tutupnya.