Maverick Vinales Rekrut Mantan Kepala Mekanik Valentino Rossi, The Doctor Kok Malah Senang?

Ruditya Yogi Wardana - Jumat, 4 Juni 2021 | 17:40 WIB

Mantan kepala mekanik Valentino Rossi, Silvano Galbusera (kiri) direkrut oleh Maverick Vinales untuk gantikan Esteban Garcia. (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Beberapa hari menjelang MotoGP Catalunya 2021, pembalap tim Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales memberi kabar mengejutkan.

Maverick Vinales memutuskan untuk memecat kepala mekaniknya, Esteban Garcia.

Pemecatan Esteban Garcia terjadi lantaran Vinales sepertinya merasa kesal setelah gagal mendapatkan hasil bagus di beberapa seri balapan terakhir.

Setelah memecat Esteban, Top Gun pun menunjuk Silvano Galbusera sebagai kepala mekaniknya yang baru.

Baca Juga: Maverick Vinales Pecat Crew Chief Lagi, Ganti Mantannya Valentino Rossi?

Mendengar kabar ini, pembalap tim Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi pun tidak bisa menyembunyikan perasaan senangnya.

Mengingat Silvano Galbusera punya pengalaman menjadi kepala mekanik The Doctor hingga 2019 lalu.

Ditambah Silvano juga sudah cukup lama bergabung dengan tim Yamaha, sehingga pengalamannya tidak bisa diragukan lagi.

"Saya merasa senang karena Silvano akhirnya bisa mendapatkan pekerjaan yang layak. Apalagi dia sudah bergabung dengan tim Yamaha kurang lebih selama 25 atau 30 tahun," ujar Rossi, diktuip dari Motosan.es.

Baca Juga: Kalah dari Valentino Rossi di MotoGP Italia 2021, Iker Lecuona Sebut The Doctor Seperti Rubah Tua, Apa Maksudnya?

Menurutnya, jika Vinales butuh mekanik yang paham luar dalam dari Yamaha YZR-M1, maka memilih Silvano Galbusera adalah pilihan yang tepat.

Dengan begitu, kemungkinan besar performa Top Gun akan meningkat di seri-seri balapan berikutnya.

Baca Juga: Tahun Depan Ducati Menurunkan 8 Motor, Termasuk Tim MotoGP Valentino Rossi?

"Saya rasa Silvano bisa membantu Maverick Vinales berkembang," imbuh The Doctor.

Terlepas dari kabar ini, Valentino Rossi tidak tahu secara pasti bagaimana reaksi tim Yamaha setelah mendengar Vinales memecat kepala mekaniknya.

"Saya tidak tahu pastinya, karena saya baru diberi tahu beberapa hari sebelumnya. Tapi biasanya akan ada diskusi bersama, mengingat ini adalah keputusan yang penting," pungkas Rossi.