GridOto.com - Robotaxi besutan perusahaan Rusia ini bisa memuat enam penumpang sekaligus, yang lain lewat.
Rata-rata robotaxi atau taksi otonom diwujudkan dengan memasang komponen otonom pada mobil yang ada.
Namun SberAutoTech, perusahaan ekosistem otomotif anak usaha Sberbank Rusia, mengembangkan mobil taksi otonom yang benar-benar baru.
Mobil taksi otonom tersebut bernama FLIP, dibangun memakai platform mobil listrik yang dikembangkan oleh SberAutoTech.
Sejatinya sebuah mobil listrik, FLIP mengambil tenaga dari baterai yang bisa ditukar dengan cepat.
Baca Juga: Volvo XC90 Jadi Armada Tes Taksi Otonom Didi Chuxing, Mau Coba?
SberAutoTech mengklaim pergantian baterai FLIP hanya membutuhkan lima menit dan mampu melanjutkan perjalanan lebih cepat dari mobil konvensional.
Tak hanya soal baterai, FLIP menawarkan kelapangan kabin yang tidak didapat oleh robotaxi berbasis mobil yang ada.
Hal tersebut diwujudkan dengan desain FLIP yang berbentuk kotak tinggi dan dihilangkannya kontrol mobil tradisional.
Alhasil FLIP dapat memuat enam penumpang sekaligus dalam sekali perjalanan meski berdimensi sama dengan mobil kompak.
FLIP dapat mengemudi secara otonom menggunakan data kombinasi dari LIDAR, RADAR, dan kamera yang memonitor kondisi jalan.
Baca Juga: Mantap! Tesla Berambisi Tahun Ini Bisa Bikin Taksi yang Bisa Nyetir Sendiri
Selain komponen tersebut, FLIP juga mendukung kemampuan Vehicle-to-Vehicle (V2V) dan Vehicle-to-X (V2X) untuk berkomunikasi dengan FLIP lain atau infrastruktur jalan.
Lalu untuk navigasi FLIP, SberAutoTech bekerjasama dengan layanan navigasi 2GIS.
Untuk layanan penumpang, FLIP dapat diakses menggunakan aplikasi pelanggan yang memiliki face recognition dan assistant bernama Salute.