Keramik Busi Retak Bisa Menyebabkan Gejala Ini Pada Mesin Mobil

Radityo Herdianto - Senin, 24 Mei 2021 | 08:00 WIB

Ilustrasi Keramik Busi Mobil yang Mulai Retak (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Keramik busi retak bisa menyebabkan gejala yang cukup merugikan bagi mesin mobil.

Salah satu peran penting keramik busi adalah sebagai isolator listrik.

Keramik busi mencegah kebocoran aliran listrik ke elektroda untuk pemantikan api yang sempurna.

Namun kalau keramik busi sudah retak atau rusak bisa bikin mesin mobil brebet.

"Seharusnya aliran listrik dari koil ke elektroda dijaga oleh keramik ini," ujar Apin, pemilik bengkel spesialis Pelita Motor Mitsubishi, Blok M, Jakarta Selatan.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Ilustrasi Perbaikan Pengapian Mesin Mobil

Baca Juga: Mesin Diesel Telat Ganti Oli Bikin Ruang Bakar Berkarat? Ini Sebabnya

"Tapi karena keramik busi retak atau rusak jadi ada aliran listrik yang lompat keluar sebelum menuju elektroda," jelasnya.

Hal ini berdampak pada pengapian di ruang bakar yang jadi tidak maksimal.

Seharusnya pemantikan api menyala sesuai dengan Titik Mati Atas (TMA) untuk menghasilkan pembakaran kompresi.

"Tapi karena aliran listrik bocor, jadi pantikan itu tidak bisa membakar kompresi," tutur Apin.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Keramik Busi Mobil yang Sudah Retak Harus Segera Diganti

Baca Juga: Cuma Satu Masalah Sepele Ini Ternyata Bisa Bikin Aki Mobil Rusak

"Seharusnya busi menyala tapi kebocoran ini membuat elektroda tidak memantikan api untuk pembakaran," terangnya.

"Mesin jadi brebet karena proses pembakaran yang tidak berjalan sempurna," tekannya.