GridOto.com - Kementerian Kesehatan RI bersama Komunitas KILLCOVID-19 dan Kompas Gramedia, menyelenggarakan acara Bhakti Kesehatan untuk Bangsa dan Negara, Rabu siang, 19 Mei 2021.
Berlokasi di Masjid Istiqlal, Jakarta, dalam acara ini KH Nasaruddin Umar, MA, Ph.D selaku Imam Besar Istiqlal menerima donasi alat-alat kesehatan.
Turut hadir menyerahkan donasi secara simbolis dalam acara ini Plt. Dirjen P2P Dr.dr.Maxi Rein Rondonuwu, DHS, MARS, Ketum Komunitas KILLCOVID-19 Adharta Ongkosaputra, dan Corporate Communications Director Kompas Gramedia, Glory Oyong.
Donasi alat kesehatan ini ditujukan untuk menunjang Klinik Kesehatan yang ada di Masjid Istiqlal.
Baca Juga: Ingat, Surat Keterangan Bebas Covid-19 Untuk Pemudik Balik ke Jakarta Cuma Berlaku 1x24 Jam!
Menurut KH Nasaruddin, bantuan ini dapat mengembangkan klinik kesehatan sederhana yang dimiliki Masjid Istiqlal menjadi lebih besar.
"Klinik Masjid Istiqlal bisa jadi pelayanan masyarakat tanpa membedakan identitsanya, yang penting warga negara Indonesia, ini yang kami harapkan. Istiqlal juga sudah berpartisipasi membantu program-program pemerintah terutama Kemenkes dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19," kata KH Nasaruddin, dalam siaran resmi KILLCOVID-19 yang diterima GridOto.com.
Alat kesehatan yang didonasikan dalam acara ini antara lain, masker medis sebanyak 1.000 helai, masker KN95 sebanyak 2.000 helai, juga APD lengkap sebanyak 100 helai.
Kemudian ada juga hand glove sebanyak 40 boks, timbangan dan pengukur tinggi badan, alat USG portabel, alat EKG portabel, lampu dokter, thermo gun, tensimeter, stetoskop, ranjang, infus stand, dan alat penunjang klinik kesehatan lainnya.
Dalam kesempatan ini juga didonasikan 5.400 butir multivitamin persembahan Guardian Phartama.
Baca Juga: Warga Kembali Ke Jakarta Wajib Tes Antigen, Pemda DKI Siapkan Kendaraan Untuk Menuju Pos Pengetesan
"Menjadi hak setiap orang untuk mendapatkan layanan paling dekat dan paling cepat, karena orang kalau sakit tidak pilih waktu dan tempat. Oleh karena itu Istiqlal sangat strategis kalau kita lihat punya Klinik Pratama dulu," ujar Dr.dr.Maxi Rein Rondonuwu, DHS, MARS.
Sementara itu Ketum KILLCOVID-19 Adharta Ongkosaputra, menyatakan donasi ini sekaligus jadi kesempatan mengedukasi masyarakat.
"Edukasi jauh pebih penting karena masyarakat kita banyak yang belum memahami terutama masalah vaksin, apalagi orang tua banyak yang belum divaksin, makanya kami mengedukasi agar mereka mau divaksin," ungkapnya.
KILLCOVID-19 sendiri adalah komunitas yang digagas Adharta Ongkosaputra, seorang penyintas Covid-19.
Baca Juga: Kemenhub Adakan Rapid Test Antigen Bagi Pengendara Motor Menuju Jakarta, Ini Dia Titiknya
Pengalamannya melewati masa perawatan dan melihat banyaknya korban meninggal menggerakannya untuk mendirikan komunitas yang dideklarasikan pada 1 September 2020 ini.
Tak cuma berpusat di Jabodetabek, komunitas KILLCOVID-19 juga tersebar di sejumlah kota besar seperti Bandung, Yogyakarta, Medan dan Surabaya.