GridOto.com – Jack Miller meraih kemenangan di MotoGP Prancis 2021 (16/5) dengan cara yang berbeda dari semua kemenangannya di MotoGP, ia pun membandingan ketiga kemenangannya ini.
Ini kemenangan kedua Jack Miller di MotoGP 2021 dari total tiga kemenangan di MotoGP sepanjang kariernya.
Pembalap tim Ducati ini pun membandingkan kemenangannya di MotoGP Prancis 2021 kemarin dengan dua kemenangan lainnya.
Karena Jack Miller meraih tiga kemenangan itu dengan kondisi lintasan yang berbeda. Mana yang menegangkan?
Kemenangan pertama Jack Miller di MotoGP Belanda 2016 berlangsung dalam kondisi trek yang sepenuhnya basah.
Kemenangan kedua pada MotoGP Spanyol 2021, awal Mei lalu, di sirkuit Jerez yang kering.
Nah, di MotoGP Prancis 2021 pekan kemarin, sirkuit Le Mans dalam kondisi yang berubah, dari kering menjadi basah dan kembali kering.
“Saya memenangkan balapan basah di Assen 2016, balapan yang kering di Jerez, dan sekarang balapan flag-to-flag di sini,” kata Jack Miller, dikutip GridOto.com dari speedcafe.com.
Flag-to-flag ada prosedur di mana pembalap diizinkan mengganti motornya karena kondisi permukaan lintasan yang berubah.
Lalu, di antara tiga kemenangan yang sudah diraihnya, kemenangan mana yang menurutnya menegangkan?
“Setiap kemenangan di MotoGP terasa fantastis tetapi flag-to-flag… saya tidak ingin mengatakan itu yang paling membuat stres, karena Jerez cukup menegangkan, berada di depan dan dikejar, tetapi ini terasa berbeda,” ungkapnya.
“Anda tidak merasa lelah secara fisik, tapi saya pikir saya berbicara untuk semua pembalap karena Anda merasa sedikit kelelahan mental karena fokus yang dibutuhkan, dan perasaan mencoba memprediksi kondisi apa yang akan Anda temukan di tikungan selanjutnya, tikungan demi tikungan, putaran demi putaran,” urai Jak Miller.
“Ini cara yang lebih menguras mental untuk menang,” imbuh Miller yang sempat menjalani operasi arm pump menjelang MotoGP Spanyol lalu.
"Flag-to-flag adalah elemen keren dari olahraga kami dan itu tidak menyenangkan pada saat itu karena stres, tapi itu lebih baik daripada memberi bendera merah pada perlombaan setiap kali hujan dan duduk-duduk menunggu untuk memulai lagi," pungkas pembalap yang memiliki sebutan Jackass ini.