GridOto.com - PT Jasamarga Bali Tol (JBT) memprediksi adanya penurunan volume kendaraan yang melintas di Jalan Tol Bali Mandara selama momen libur Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
Melansir Tribun-bali.com, hal ini terjadi lantaran diberlakukannya larangan mudik Lebaran 2021 selama 12 hari, yakni pada 6-17 Mei 2021.
Ditambah adanya pengetatan perjalanan yang sempat diberlakukan pada 22 April-5 Mei 2021 dan akan dilanjutkan pada 18-24 Mei 2021 mendatang.
I Ketut Adiputra Karang selaku Direktur Utama JBT, memperkirakan setidaknya total 210 ribu kendaraan yang melintas di jalan tol ini sejak H-10 hingga H+10 Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
Baca Juga: Larangan Mudik Lebaran 2021 Diberlakukan, Volume Kendaraan di Jalan Tol Balmera Turun Belasan Persen
Sementara untuk rata-rata volume kendaraan di jalan tol Bali Mandara diprediksi menyentuh angka 9.500 kendaraan per harinya.
"Tahun ini (2021) diperkirakan volume lalu lintas cenderung akan menurun 15 persen dari volume lalu lintas normal harian sebesar 11 ribu kendaraan," jelas Adi, dikutip GridOto.com dari Tribun-bali.com, Minggu (09/05/2021).
Meski demikian, Adi menuturkan bahwa PT JBT tetap mempersiapkan Posko Layanan Lebaran 2021 yang dilokasikan di ruas Jalan Raya Pelabuhan Benoa.
"Dalam kondisi apapun, PT JBT siap memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jalan tol Bali Mandara," lanjutnya.
Baca Juga: Hari Ketiga Larangan Mudik Lebaran 2021, 24 Ribu Kendaraan Melintas Tol Cipali