Cakram Diameter Besar Bikin Rem Lebih Pakem? Ini Penjelasannya

Ryan Fasha - Kamis, 29 April 2021 | 11:00 WIB

Piringan cakram menggunakan bahan baja khusus (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Setiap mobil memiliki diameter piringan cakram yang berbeda-beda.

Sebagai contoh, diameter piringan cakram roda depan Toyota Fortuner 297 mm sedang Toyota Avanza hanya 233 mm.

Perbedaan diameter piringan cakram ini ternyata sangat mempengaruhi kemampuan pengereman mobil.

Piringan cakram sebagai bidang gesek kampas rem yang luas membuat gaya pengereman semakin baik.

Hal ini dijelaskan oleh Regan Gunawan dari bengkel spesialis Asco Motorsport.

Wisnu Andebar/GridOto.com
Piringan cakram dari Hella Pagid berbahan komposit untuk BMW F10

Baca Juga: Mobil Habis Ganti Kampas Rem Jangan Langsung Ngebut, Ini Alasannya

"Sangat benar, diameter piringan cakram semakin besar akan membuat rem makin pakem," jelasnya.

"Bidang gesek yang luas dan kemampuan melepas panas lebih cepat menjadi poin utamanya," tambahnya.

Hal ini juga akan mempengaruhi permukaan bidang kampas rem yang jauh lebih besar.

Akan tetapi, luas penampang piringan cakram yang besar juga harus diimbangi dengan diameter pelek yang juga besar.

"Pastinya enggak muat piringan cakram besar dengan pelek yang kecil," jelasnya.

Ryan/GridOto.com
piringan cakram bisa berkarat

Baca Juga: Mobil Nekat Pakai Kampas Rem Cakram yang Habis, Begini Dampaknya

Diameter piringam cakram besar pasti juga diikuti dengan ukuran penampang piston kaliper yang besar pula.

Jadi benar kalau piringan cakram besar pasti rem jadi lebih pakem.