Honda Brio Satya Jadi Sangar, Perkuat Kaki-Kaki, Mesin Beringas 106 DK

Panji Nugraha,Luthfi Abdul Aziz - Rabu, 21 April 2021 | 17:35 WIB

Modifikasi Honda Brio Satya E CVT 2014, Binsar Butar-Butar (Panji Nugraha,Luthfi Abdul Aziz - )

GridOto.com - Dari pertama meminangnya, Binsar langsung kepincut ingin meningkatkan performa Honda Brio Satya ini.

Tak pakai lama, ia akhirnya menyambangi rumah modifikasi REV Engineering di kawasan Arteri Kedoya, Jakarta Barat.

Teddy sekalu modifikator Brio Satya ini, menempuh opsi remap ECU dengan memaksimalkan setinggan pasokan dan timing bahan bakar.

Baca Juga: Bersaing di Arena Slalom, Modifikasi Honda Brio Satya Type R Harus Banyak Upgrade

Dok. Otomotif
Berawal dari penasaran untuk meningkatkan performa Honda Brio miliknya, Binsar malah keasyikan sekarang. Masih banyak modifikasi yang akan diaplikasi pada Honda Brio miliknya. Turbo mungkin?

Setelah itu, Binsar juga mengganti throttle body dengan buatan J’S Racing, yang memiliki ukuran lebih besar, 70 mm.

Lalu sistem gas buang juga dimaksimalkan dengan downpipe ORD, center pipe Kansai, tabung resonator ORD dan muffler J’S Racing.

Uniknya, Binsar menggunakan tabung resonator untuk transmisi manual. “Sebelumnya gue pakai resonator untuk transmisi otomatis, performanya malah kurang maksimal," ucapnya.

Dok. Otomotifnet
Binsar juga memaksimalkan sistem gas buang dengan menggunakan downpipe ORD, center pipe Kansai, tabung resonator ORD dan muffler J’S Racing.

"Saat pakai tabung untuk tranmisi manual, malah lebih enak,” lanjut Binsar sambil tersenyum.

Dengan ubahan yang dilakukannya, performa Brio miliknya meningkat drastis, dari bawaan standar yang berkisar 88 dk jadi 106 dk.

Baca Juga: Update Harga Honda Brio Satya di Maret 2021, Mulai dari Rp 150 Jutaan

Dok. Otomotif
Honda Brio Bikin Gatel, Mesin Dikorek, Coilover Pakai Jazz GE8

Untuk mengimbangi performa mesin, sektor kaki-kaki Brio sudah diupgrade menggunakan coilover ISC tipe Street.

“Coilover ISC untuk Brio bisa pakai bawaan Jazz GE8, tinggal plek. Hanya berbeda sedikit di setelan spring rate-nya,” tambah Binsar.

Dok. Otomotif
Pelek menggunakan Volk Rays berukuran 15x7 inci dengan offset 43 mm

Sementara untuk pelek model palang 5 dari Volk Rays TE37 berukuran 15x7 inci dengan offset 43 mm.

Perlu sedikit diganjal spacer 2 cm di depan dan 1 cm di belakang, agar ban Yokohama S-Drive terlihat rata dengan fender.

DATA MODIFIKASI :

Mesin: Remapping ECU by REV Engineering, throttle body J’S Racing, open filter K&N, downpipe ORD, center pipe Kansai, tabung resonator ORD, muffler J’S Racing.

Kaki-kaki: Strutbar Ultra Racing, coilover ISC tipe street, velg Volk Rays 15x7 inci, ban Yokohama S Drive 195/55R15

Eksterior: Kap mesin Aeromotive model Shift, grill Modulo by Honda Accsess, spion Honda BR-V, lampu dengan Honda Mobilio RS.

Interior & Audio: Cover AC Honda Mobilio, pedal set Modulo by Honda Accsess, shift knob Modulo by Honda Accsess, head unit Pioneer 5750, tweeter Honda Mobilio, cargo cover & cabinet Modulo by Honda Accsess.