Buang Air Aki Sembarangan Bisa Mencemari Lingkungan, Ini Penjelasannya

Ryan Fasha - Selasa, 13 April 2021 | 12:00 WIB

perhatikan kuantitas air aki (Ryan Fasha - )

GridOto.com. - Air aki adalah cairan elektrolit yang mengandung asam sulfat (H2SO4).

Air aki ini juga bersifat korosif atau membuat karat bila terkena logam.

Untuk menjaga kondisi aki basah, sering kali air aki harus dikuras dan diganti baru.

Namun, masih banyak yang membuang air aki bekas sembarangan.

Padahal, air aki yang bersifat asam ini bisa merusak lingkungan.

Ryan/gridOto.com
ILUSTRASI. Aki Mobil

Baca Juga: Kepala Aki Mobil Bekas Kendur, Begini Dampak Terhadap Kelistrikan

"Betul, air aki yang dibuang sembarangan atau ke selokan itu bisa mencemari lingkungan," buka Syahrudin, selaku Battery Technical Advisor PT Astra Otoparts.

"Air aki masuk ke dalam kategori limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)," tambahnya.

Bila dibuang langsung ke tanah maka bisa mencemari air tanah.

Tanah tersebut akan tercemar sulfat dan timah dari sisa-sisa rontokan yamg terbawa saat menguras.

GridOto.com
Air aki biasa dikemas dalam dua macam label yakni berwarna merah dan biru

Baca Juga: Mau Jumper Aki Mobil yang Soak? Wajib Perhatikan 3 Hal Penting Ini

Sebaiknya bila membuang air aki jangan langsung ke lingkungan.

Bisa dengan menaruhnya ke wadah terlebih dahulu.

Jangan sampai dibuang sembarangan yang bisa mencemari tanah dan air.