GridOto.com - Juara dunia GP 500 cc, Marco Lucchinelli sempat mengkritik pedas Valentino Rossi beberapa waktu lalu.
Marco Lucchinelli menilai performa Rossi lama-kelamaan semakin menurun, terlebih setelah melihatnya mendapatkan hasil buruk di MotoGP Qatar 2021.
Bahkan Marco menyarankan The Doctor untuk memilih pensiun saja daripada jatuh bangun dikalahkan pembalap-pembalap muda.
Mendengar kritik pedas juara dunia GP 500 cc itu, tentu Valentino Rossi tidak mau berdiam diri saja.
Ia pertama-tama meminta maaf atas pernyataan tidak baik yang dilontarkan Marco Lucchinelli beberapa waktu lalu.
"Saya mohon maaf atas perkataan Marco. Ia sebetulnya teman dekat ayah saya (Graziano Rossi) dan juga hubungan kami cukup dekat," ujar Rossi dikutip GridOto.com dari Corsedimoto.com.
Meski demikian, The Doctor tidak menampik bahwa perkataan Marco Lucchinelli sudah membuatnya murka.
Saking murkanya, ia sampai menyebut juara dunia GP 500 cc itu layaknya seorang penjilat.
Sebutan ini wajar saja dilontarkan Rossi, karena ia mengingat Marco sering bersikap baik kepadanya sebelumnya.
"Saya tak tahu alasan Marco Lucchinelli selalu mencecar saya. Saya benar-benar tidak paham," ungkapnya.
Meski demikian, Rossi juga tidak bisa berbuat banyak, mengingat semua orang bisa memberikan pendapatnya masing-masing.
Ia hanya bisa meminta maaf terkait hasil buruknya di MotoGP Qatar 2021 pekan lalu.
"Jika saya bisa melaju lebih cepat, saya tentu bisa mendapatkan hasil yang lebih baik. Apabila saya tidak bisa membuktikannya, tentu orang-orang tetap mencecar saya dan meminta saya untuk pensiun saja. Saya hanya bisa berharap jika saya tua nanti, saya tidak mau menjadi seperti mereka," pungkasnya.