Tanggapan Bengkel Mobil Soal Larangan Mudik, Omzet Berkurang?

Wisnu Andebar - Jumat, 2 April 2021 | 16:27 WIB

Bengkel Dokter Mobil (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - Adanya pelarangan mudik Lebaran yang dicanangkan oleh pemerintah terhitung mulai 6 hingga 17 Mei 2021, secara otomatis membuat pemasukan bengkel mobil berkurang.

"Untuk pelarangan mudik pastinya berpengaruh ke servis bengkel. Karena yang tadinya orang mau melakukan perjalanan jauh, enggak jadi," kata Thayne Finsenda Lika, owner Dokter Mobil kepada GridOto.com belum lama ini.

Pria yang akrab dipanggil Lung Lung ini menjelaskan, sejatinya penurunan jumlah konsumen sudah terjadi sejak awal pandemi Covid-19 di awal 2020.

"Memang kami di Dokter Mobil sudah merasakan penurunannya, dari sejak awal Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di tahun lalu, tapi kami akan terus bertahan untuk kebutuhan customer," ujarnya.

Baca Juga: Ada Larangan Mudik Lebaran 2021, PT Hutama Karya Tetap Operasikan Sejumlah Ruas Jalan Tol Trans Sumatera

Kendati demikian, ia tetap mendukung apa yang menjadi keputusan pemerintah demi menekan angka penularan kasus Covid-19 di Tanah Air.

"Aturan ini ditujukan agar pandemi Covid-19 bisa cepat teratasi. Karena mau sampai kapan terus begini, ekonomi enggak jalan, banyak yang kehilangan pekerjaan," sebut Lung Lung.

Istimewa
Bengkel YT Auto Service

"Saya juga pusing, sudah babak belur bertahan kurang lebih setahun. Cuma yang bisa kami sarankan ya selau patuhi protokol kesehatan," sambungnya.

Lain halnya dengan bengkel mobil YT Auto Service yang mengungkapkan pelarangan mudik Lebaran 2021 tidak begitu berpengaruh terhadap pemasukan bengkel mereka.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2021 Dilarang, Begini Tanggapan Komunitas Motor GTVS

"Keadaan tersebut tidak memengaruhi unit servis di bengkel YT Auto Service, karena edukasi untuk merawat kendaraan adalah fundamental kami," kata Andy Putra Permana, Digital & Marketing Director YT Auto Service.

Andy menjelaskan, customernya rata-rata memiliki inisiatif sendiri terkait waktu servis berkala mobilnya.

Selain itu juga didukung fasilitas pendamping untuk konsumen berupa Personal Car Advisor yang memberikan jasa konsultasi gratis terkait waktu servis kendaraan sampai keluhan customer.

"Karena hal-hal tersebut akhirnya program larangan mudik dari pemerintah tidak berpengaruh signifikan terhadap customer kami dan juga financial bengkel YT Auto Service," pungkas Andy.