GridOto.com - Membeli Vespa matic bekas menjadi alternatif selain meminang unit baru di dealer resminya.
Selain harga yang ditawarkan relatif lebih ekonomis, Vespa matic bekas berkondisi mulus dan terawat juga masih bisa dijumpai calon pemiliknya.
Namun, ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan saat memburu Vespa matic bekas yang minim masalah.
"Cara memilih Vespa matic bekas berkondisi baik yang pertama itu kilometernya. Sebab umumnya kondisi motor dengan kilometer rendah kondisinya masih bagus. Patokan low kilometer itu 20 ribu km ke bawah," ujar Amos Ivan, Owner showroom Vespa matic bekas Vescooter di Depok, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Vespa Sprint Makin Keren, Dimodif Pakai Part Mewah, Bodi Hitam Bikin Seram
"Kalau lebih dari itu, calon pembeli harus tanya lebih dalam lagi ke penjual soal kondisi motornya," lanjutnya kepada GridOto.com.
Ivan menyebut, pembeli harus melihat kondisi keseluruhan bodi Vespa matic seken incarannya.
"Cara memilih Vespa matic bekas berkondisi baik kedua, lihat bodinya apakah ada bekas tabrakan atau tidak. kalau cuma lecet sedikit tidak masalah. Terus lihat juga dek bawahnya apakah ada karat atau tidak, kalau banyak karat takutnya pernah kerendam banjir," jelasnya.
Lebih lanjut, sektor kaki-kaki juga tidak boleh luput dari perhatian konsumen brand scooter asal Italia tersebut.
Baca Juga: Jangan Sampai CVT Gredek, Segini Biaya dan Anjuran Servis Vespa Matic Dari Bengkel Spesialis
"Bagian fork dan sok harus dicek juga. Untuk mengecek fork depan, pembeli harus coba motornya apakah ada gejala berat ke kiri atau kanan. Takutnya fork-nya bermasalah. Tapi hal ini bisa jadi karena ban sudah termakan sebelah. Untuk sok, pastikan bantingannya masih enak dan tidak ada kebocoran," ungkap Ivan.
Cara berikutnya, konsumen harus mengecek bagian mesin serta bagian Countinuously Variable Transmission (CVT) pada Vespa matic bekas incaran.
"Untuk cek mesin, pembeli bisa membuka bagasi di bawah jok, lalu lihat segel-segel warna kuning. Kalau segelnya enggak ada berarti pernah turun mesin. Jadi sebisa mungkin, pembeli cari motor yang mesinnya belum pernah dibongkar," terang Ivan.
"Sementara CVT, pembeli bisa mengetes langsung motornya apakah mulus atau ada rasa gregel atau gredek. Lalu jika suara CVT masih halus, berarti masih bagus. Nah, jika mesin ada suara ngelitik juga, sebaiknya jangan dibeli," sambungnya.
Baca Juga: Awkarin Makin Gaya dan Kencang, Vespa Primavera Ratusan Jutanya Dimodif Lebih Catchy!
Jika semua hal tadi tidak ditemui, bagian kelistrikan juga harus dicek dalam meminang Vespa modern bermesin 4-tak.
"Kelistrikan kadang ada juga yang bermasalah, seperti sein atau kabel spido putus. Tapi hal ini mudah perbaikannya dan sebisa mungkin cari motor yang tidak ada masalah," tutup Ivan.