GridOto.com - Guna menekan emisi gas buang kendaraan bermotor, pemerintah melakukan berbagai upaya, salah satunya adalah membuat aturan standar emisi Euro4 untuk kendaraan diesel.
Rencana awal, aturan Euro4 diterapkan pada April 2021, tetapi karena adanya pandemi Covid-19, pelaksanaannya ditunda menjadi April.2022.
Di satu sisi, penundaan pelaksanaan regulasi ini berdampak pada makin panjangnya masa persiapan para APM.
Sehingga, para APM bisa melakukan lebih banyak penyesuaian terhadap produknya.
Baca Juga: Setahun Diperkenalkan, Kapan Truk Listrik Mitsubishi Fuso eCanter Dijual?
PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), mengaku saat ini telah siap menghadapi regulasi Euro4.
"Mengenai Euro4, semuanya berjalan baik-baik saja. Tentunya ada beberapa improvement secara teknis, tapi kami sudah melakukan uji coba dan hasilnya baik," ucap Naoya Takai, Presiden Direktur KTB, dalam acara konferensi pers virtual, Selasa (30/3/2021).
Senada dengannya, Duljatmono selaku Sales and Marketing Director KTB, menyatakan semua jajaran line-up Mitsubishi Fuso telah siap menyongsong era Euro4.
"Euro4 bukan hanya Fuso Fighter saja, tapi secara keseluruhan. Di kelas Colt Diesel juga kami lakukan bersama, pararel, bahkan sejak tahun lalu kami sudah lakukan uji coba," kata pria yang akrab disapa Momon ini.
Baca Juga: Penjualan Anjlok Selama Pandemi Covid-19, Mitsubishi Fuso Berhasil Raih Catatan Positif Dalam Hal Ini
"Sejauh ini tidak ada masalah, kondisi kami siap menghadapi Euro4," tandasnya.
Sebagai informasi, berdasarakan Peraturan Menteri LHK No. 20/Setjen/Kum.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O. Bahan bakar minimal untuk mesin bensin adalah RON 91, dan untuk diesel adalah CN 51.