GridOto.com - Pemilik motor-motor injeksi perlu memperhatikan perawatan throttle body (TB).
Karena area throttle body ini jangan sampai dibiarkan menumpuk kotoran.
Kotoran yang menumpuk di area throttle body bisa bikin tarikan motor jadi kurang responsif.
"Tarikan pasti berat tidak seresponsif biasanya," ucap Deddy Wahyu mekanik Jaya Motor di daerah Ciputat, Tangerang Selatan.
Baca Juga: Bodi Motor Custom Bahan Fiber Rusak, Bisa Diperbaiki atau Ganti Baru?
"Biasanya, motor sudah digas full tetap tidak mau lari," lanjut Emon sapaan akrabnya.
Masih menurut Emon, ternyata ada beberapa faktor yang membuat throttle body motor jadi cepat kotor.
"Paling sering karena orang malas membersihkan atau mengecek filter udara," lanjutnya.
"Filter udara kotor lama-lama membuat kotoran masuk ke throttle body dan menumpuk. Nah, itu yang bikin tarikan motor akhirnya jadi terasa berat," lanjutnya.
Baca Juga: Bodi Motor yang Pecah atau Rusak Apakah Masih Bisa Diperbaiki?
Lalu modifikasi di filter udara atau throttle body ternyata juga bisa mempengaruhi kotoran yang masuk di throttle body.
"Filter udara aftermarket atau bahan stainless itu lebih cepat bikin kotor throttle body, soalnya dia lapisannya memang lebih terbuka daripada filter model busa," yakinnya.
"Apalagi kalau motor-motor open filter, sebulan sekali juga pasti kotor itu throttle body motor dan harus dibersihkan," tegasnya.
"Lalu modifikasi throttle body jadi model downdraft yang lagi nge-trend juga bisa bikin cepat kotor, karena memang udara yang masuk juga tanpa filter udara," tutupnya.
Nah itu tadi beberapa hal yang membuat throttle body di motor injeksi menjadi cepat kotor.
Baca Juga: Beberapa Kampas Rem Aftermarket Motor Butuh Penyesuaian Saat Dipasang