Kehilangan Podium MotoGP Qatar 2021, Joan Mir Merasa Dilewati Dua Buah Misil

Rezki Alif Pambudi - Senin, 29 Maret 2021 | 13:05 WIB

Kehilangan podium MotoGP Qatar 2021, Joan Mir merasa dilewati 2 buah misil (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Meski kehilangan podium di depan mata, Joan Mir benar-benar menunjukkan kualitasnya pada balapan MotoGP Qatar 2021.

Setelah sempat berjibaku di sesi latihan hingga kualifikasi, Joan Mir pun coba menjawab keraguan banyak pihak.

Bagaimana tidak, setelah bertarung di rombongan tengah hampir sepanjang balapan, tiba-tiba pembalap dengan nomor 36 ini sudah berada di rombongan depan saat memasuki 5 lap terakhir.

Perlahan tapi pasti, Joan Mir yang memang sangat konsisten sampai akhir balapan bisa menempati posisi kedua di lap terakhir.

Baca Juga: Hasil Balapan MotoGP Qatar 2021: Maverick Vinales Menang, Joan Mir Kehilangan Podium di Depan Mata, Valentino Rossi Tampil Buruk

Di sinilah kemampuan manajemen ban yang ditunjukkannya sepanjang musim lalu kembali unjuk gigi.

"Feeling bagusku kembali, ini yang paling penting. Aku sudah mengira menurunnya ban akan menjadi hal bagus buatku, makanya aku mencoba tidak menekan di awal-awal," kata Mir dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.com.

Sayang sekali, Mir harus kehilangan podium di depan mata usai dilewati Johann Zarco dan Francesco Bagnaia menjelang garis finis.

Mir terlihat sedikit melakukan kesalahan di tikungan terakhir, ditambah motor GSX-RR yang ditungganginya memang kalah akselerasi dari Desmosedici GP21.

"Aku ingin berada di belakang Zarco dan mengamankan P3, ini berkat slipstream, tapi kadang ketika di sana kau harus mencoba lebih lagi meski berisiko, dan aku mencobanya," ungkap pembalap asal Mallorca ini.

Baca Juga: Hasil Moto2 Qatar 2021: Sam Lowes Tetap Tak Terkalahkan, Satu Pembalap 'Tim Indonesia' Naik Podium!

"Aku tahu ada 2 pembalap Ducati yang kesal di belakangku, aku melihat garis finis sudah dekat tapi tiba-tiba ada 2 misil melewatiku begitu saja," jelas Mir sambil tersenyum.

Mir sendiri menyangkal melakukan kesalahan di tikungan terakhir.

Menurutnya, tidak ada kesalahan dan gerakan yang dilakukannya normal saja.

Hanya saja dia tidak menyangka Ducati bisa melewatinya seperti itu.