GridOto.com - Inilah dua jenis uap yang digunakan untuk cuci mobil dengan metode uap panas.
Jika cuci mobil konvensional menggunakan sumber air langsung, berbeda dengan cuci uap panas.
Cuci mobil dengan uap panas membutuhkan alat khusus mesin boiler.
Dari mesin boiler bisa diatur kelembaban untuk menghasilkan uap kering dan uap basah.
"Uap kering biasa dipakai untuk menyemprot interior mobil, karena interior tidak boleh basah," kata Simon Sugito, pemilik layanan Autospa.id kepada GridOto.com.
Baca Juga: Ingin Cuci Mobil Pakai Uap Panas dari Autospa.id? Ini Rincian Harganya
Sehingga uap kering yang dipakai tidak berpotensi merusak perangkat elektrikal.
"Tapi adanya tekanan dan panas, noda atau kerak kotoran di kabin tetap bisa dibersihkan," ujar Simon.
Sedangkan uap basah digunakan untuk bagian eksterior dan mesin mobil.
Dimana kotoran bagian luar mobil cenderung lebih berat daripada bagian dalam mobil.
Baca Juga: Ini Kelebihan Cuci Uap Panas Dibandingkan Cuci Mobil Konvensional
"Tetap butuh partikel air untuk bantu dorong kotoran agar lebih cepat rontok," jelas Simon.
"Apalagi eksterior itu banyak kotoran minyak atau kerak aspal, partikel air panas membantu melerehkan kotoran ini," terang Simon.