GridOto.com - Sebelum ayam jago era sekarang seperti Suzuki Satria F150 FI dan Honda Sonic 150R lahir, di awal tahun 2000 juga pernah ada spesies ayam jago yang mengaspal di Indonesia.
Salah satunya sebut saja Cagiva Stella, pernah dengar namanya?
Maklum sih kalau anak zaman sekarang banyak yang enggak kenal karena memang motor ini dirilis di Indonesia pada awal 2001 silam.
Kala itu Cagiva Stella sempat moncer namanya usai digunakan crosser Indonesia, Oke Junjunan.
Baca Juga: Bukan Sonic 150R, di Filipina Honda Pilih Pasarkan Ayam Jago Satu Ini
Saat itu Cagiva Stella juga bukan satu-satunya ayam jago yang ada.
Ada yang lain seperti Honda Nova Dash, Suzuki RK-Cool, dan tentu saja Yamaha Tiara.
Yang menarik dari Cagiva Stella ini adalah ia punya dua pilihan mesin yakni 115 cc dan 125 cc.
Tentu saja versi 125 cc lebih menarik karena performanya jelas lebih galak.
Modal mesin 123,54 cc berpendingin cairan hasil kolaborasi Italia dan PDK Thailand, Cagiva Stella sanggup menyemburkan tenaga sampai 23,8 dk.
Bandingkan dengan ayam jago zaman sekarang, Suzuki Satia F150 FI dan Honda Sonic 150R sih pasti keok kalau ketemu Cagiva Stella di jalan.
Baca Juga: Suzuki Filipina Rilis Motor Dual Purpose Berbasis Ayam Jago, Namanya Suzuki Raider J Crossover
Bandingkan aja powernya, Satria F150 Fi powernya cuma ada di angka 18,23 dk, bahkan Sonic 150R hanya 15,8 dk.
Cagiva Stella juga pakai transmisi 6-speed dan karburator Dellorto VM 28.
Sayangnya Cagiva Stella kurang dapat respon positif, karena pamornya kalah dengan motor buatan Jepang.
Karena populasinya sangat langka, Harga Cagiva Stella jadi tidak punya patokan.
Kisaran harganya ada di rentang 10-14 juta untuk versi 125 R.