GridOto.com - Area sekring dan box sekring motor bisa rawan terbakar karena beberapa hal.
Nah, sebelum terjadi kalian harus tahu penyebab sekring atau box sekring motor terbakar untuk pencegahan.
Paling umum sekring terbakar ternyata akibat ganti sekring tapi kualitasnya rendah.
"Kadang orang pikir pakai sekring apa saja itu aman-aman saja, tapi saya anjurkan kalau bisa beli sekring di bengkel resmi atau yang sudah terpercaya," ucap Iwan Nurhadi dari Iwan Motor di daerah Pegangsaan Dua, Jakarta Utara.
Baca Juga: Masalah Sepele Ini Bisa Bikin Keyless Honda Vario 150 Tidak Berfungsi
"Soalnya kadang sekring yang dijual itu banyak yang kualitasnya kurang bagus, efeknya nanti bisa gampang meleleh atau terbakar," tegasnya.
Penyebab kedua adalah mengganti sekring asal-asalan tanpa melihat spesifikasi atau peruntukannya.
Umumnya motor pakai ukuran sekring 5-30 ampere.
"Biasanya di box juga tertulis ukuran sekringnya, tapi kalau awam dia asal ganti sekring yang harusnya 7,5 ampere diganti 15 ampere misalnya," wanti Iwan.
Baca Juga: Kunci Emergency Keyless Motor Honda Sebaiknya Disimpan Terpisah dengan Remote, Ini Alasannya
"Efek dari ganti sekring tidak melihat spek ini bisa fatal, nanti dia bisa terbakar bahkan tidak hanya sekringnya bisa semotor-motornya terbakar," lanjutnya lagi.
"Lalu yang terakhir adalah motor korsleting misalnya setelah kebanjiran dia tidak dikeringkan dulu area Fuse Box atau rumah sekringnya," tambahnya lagi.
Baca Juga: Kaki Masih Jinjit Saat Naik Motor Matic? Begini Cara Mengakalinya
Efek dari sekring atau box yang terbakar ini memang cukup menguras kantong, karena kita harus mengganti rumah sekring dengan yang baru.
"Biasanya satu set dengan kabel-kabelnya kan, harganya bisa Rp 100-300 ribu tergantung tipe motornya," tutup Iwan.
Makanya hindari hal tadi agar sekring tidak terbakar.