GridOto.com - Menyimpan komponen perawatan mobil di rumah sebagai stok bisa dilakukan sebagai langkah jaga-jaga.
Salah satu komponen yang bisa disimpan untuk stok jaga-jaga tersebut adalah aki mobil.
Aki mobil dapat disimpan sebagai stok jaga-jaga supaya ketika aki mobil yang dipakai soak, pemilik bisa langsung menggantinya.
Namun, ketika disimpan pun, reaksi di dalam aki mobil terus terjadi sehingga daya aki akan perlahan-lahan aki akan soak.
Kejadian tersebut dapat disebut sebagai self discharge dan terjadi alamiah pada baterai dan aki.
Baca Juga: Mencegah Aki Soak Saat Mobil Tidak Digunakan, Ini Salah Satu Caranya
Untuk mengimbangi self discharge tersebut, aki mobil yang disimpan tetap dirawat dengan mengontrol tingkat charge.
"Kalau semisalnya memang ternyata nih udah lama, udah 3 bulan apa 6 bulan, tidak dipakai juga karena aki yang lama masih bagus, boleh dicharging sedikit," buka William, pemilik toko otomotif Anugerah Jaya Cibubur, Jatikarya, Bekasi.
"Charging sebentar untuk mengembalikan arus aki yang sudah hilang," tambah beliau.
Pengecasan atau charging ini bertujuan untuk menjaga daya aki dalam kondisi prima saat disimpan dalam waktu yang lama.
Namun, perlu diingat agar tidak melakukan overcharging ketika melakukan pengecasan aki.
Baca Juga: Ingin Menyetok Aki Mobil di Rumah? Seperti Ini Cara Menyimpannya
Overcharging, menurut William, akan menimbulkan panas yang membuat air aki mobil menguap.
Kalau air aki habis menguap, maka sel aki juga akan rusak dan mau tidak mau harus mengganti aki.
Jadi kalau sobat berencana stok aki mobil, jangan lupa secara berkala harus dicek dan kalau perlu dicharge sebentar saja.