GridOto.com - Mitsubishi L300 bisa dibilang sebagai mobil legendaris lantaran masih dijual di pasaran hingga saat ini.
Padahal Mitsubishi L300 kurang lebih sudah mengaspal di Indonesia sejak 1980, setahun setelah dirilis di Jepang.
Uniknya, selama 41 tahun tak ada perubahan berarti mulai dari sasis sampai mesinnya.
Termasuk penggunaan model perseneling yang posisinya tepat berada di sebelah kiri setir.
Hal tersebut dibenarkan oleh Ilham Iranda Syahputra selaku Departement Head Sales & Marketing Division Region III PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI).
"Sejak L300 dibuat pada tahun 1979 sampai sekarang persenelingnya ya di setir," ujarnya kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.
Padahal mobil-mobil masa kini sudah menggunakan tuas persening yang posisinya berdiri baik di dashboard maupun di konsol tengah, di samping kiri pengemudi.
Bahkan untuk model yang lebih canggih ada yang menggunakan model putar hingga putar untuk model bertransmisi otomatis.
Baca Juga: Mitsubishi L300 Jadi Campervan Tangguh, Atap Terangkat Siap Jadi Tenda
Tentu pihak Mitsubishi mempertahankan keunikan ini bukan tanpa alasan.
"Masukan dari pengguna. Mereka meminta agar tetap dipertahankan model perseneling ini," papar Ilham.
Dengan posisi tersebut area kabin lebih lapang karena jok bisa dibuat seperti menyambung antara sopir dan penumpang.
"Sehingga memuat dua penumpang dan satu pengemudi," bilang Ilham.
Henry Katio, owner PT Sardana Indah Berlian Motor, dealer Mitsubishi Sumatera Utara mengungkapkan alasan unik lainnya.
"Sopir itu posisi duduknya kadang nyender ke pintu. Posisi persneling di setir lebih enak jika dipindahkan saat duduk nyender. Posisi tangan kanan ditopang pintu," ungkapnya.
Wah ternyata alasannya meski unik tapi logis juga ya, hehehe.
Sobat GridOto ada yang punya mobil ini di rumah?
Baca Juga: Ramalan 2021, Zodiak Hari Ini: Aries Percaya Diri, Cancer Mengalami Stres Berlebih