GridOto.com - Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) bersama PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) akan melalukan Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di di Jalan Tol Jagorawi.
Tri Wahyu Subekti selaku General Manager Representatif Office 1 Regional Jasamarga Metropolitan Tollroad, menjelaskanini adalah upaya penguraian kepadatan yang kerap kali terjadi di lokasi tersebut.
"Hal ini dilakukan sebagai upaya mengurai kepadatan yang sering terjadi di lokasi pertemuan lalu lintas antara kendaraan yang keluar dari TIP Km 10 dengan kendaraan yang melintasi di jalur utama Jalan Tol Jagorawi," kata Tri melalui keterangan tertulisnya, Minggu (14/3/2021).
Nantinya, JMT dan JMTO bekerjasama dengan pihak Kepolisian akan melakukan uji coba pada Senin (15/03/2021).
Baca Juga: Jasa Marga Akan Lakukan Perbaikan Jalan di Ruas Tol Jakarta-Tangerang Selama Dua Pekan ke Depan
"Pelaksanaan uji coba rekayasa lalu lintas ini diharapkan dapat memperbaiki aliran lalu lintas, meningkatkan waktu tempuh perjalanan," bebernya.
Hasil dari uji coba ini akan dievaluasi, kemudian diberlakukan secara permanen jika terbukti dapat mengurai kepadatan setelah keluar TIP Km 10 arah Ciawi.
"Selama kegiatan uji coba rekayasa berlangsung diharapkan kerjasama dari seluruh pengguna Jalan Tol Jagorawi agar tetap berhati-hati, tertib di lajurnya, serta memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas," ungkapnya.
Baca Juga: Jalan Tol Jagorawi Hari Ini Berumur 43 Tahun, Begini Sejarah Panjangnya
Metode pengaturan yang digunakan antara lain sebagai berikut:
1. Penempatan Water Barrier sepanjang 450 M pada bahu luar dimulai dari Km 10+550 sampai Km 11+000 arah Ciawi.
Ini bertujuan untuk mensterilkan bahu jalan, sehingga tidak digunakan sebagai jalur lalu lintas, selain kondisi darurat.
2. Penempatan Stick Cone sepanjang 15 m mulai dari Off Ramp TIP Km 10.
Fungsinya untuk menghindari kendaraan crossing.