GridOto.com - Danilo Petrucci menyebut Dani Pedrosa seperti legenda tinju dunia, Muhammad Ali, kok bisa?
Hal itu diutarakan Petrucci usai menjalani debutnya sebagai pembalap Tech3 KTM Factory Racing, tepatnya saat tes pramusim MotoGP di Qatar pada 6-7 Maret 2021.
Meskipun menutup hari kedua dengan crash, Petrucci sangat menikmati sensasi di atas motor KTM RC16.
Petrucci memang cuma meraih P21 pada hari terakhir, namun itu cukup membuatnya jadi pembalap terbarik kedua KTM.
Baca Juga: Semua Pembalap Sudah Tes Pramusim MotoGP Qatar 2021, Begini Perasaan Marc Marquez
"Kami punya banyak hal yang harus dilakukan, tapi kami berada di arah yang benar. Aku beradaptasi dengan motor baru, aku masih harus menemukan feeling yang tepat, tim juga sudah mulai mengenalku, tapi kami terus berkembang dan mencoba menyesuaikan motor dengan ukuran tubuhku," kata PetruX dilansir GridOto.com dari Motosan.es.
"Ada beberapa solusi, tapi kupikir kerja kami bagus. Hanya Oliveira yang lebih cepat dariku di KTM," tegasnya.
Petrucci merasakan perbedaan besar dengan motor Ducati, dan itu cukup membuatnya merasa puas dengan proses adaptasi.
"Jelas bahwa kami kalah power dari Ducati, di mana sirkuit ini cocok bagi mereka, tapi kami cukup bagus. Motornya stabil di depan, membuatmu lebih yakin mengerem lebih keras, tapi tergantung fisikmu," sambungnya.
"Jadi aku ingin mencoba keseimbangan yang benar saat mengerem dengan keras dan ketika melepas remnya," jelas pembalap asal Terni ini.